NASIONAL
NASIONAL

Dalam Pemilu 2024, Demokrat Menghancurkan Diri Sendiri

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Pengamat Politik Refly Harun menilai tidak benar Partai Demokrat hancur lebir jika tetap bertahan di Koalisi Perubahan seperti yang disampaikan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).Pasalnya menurut Refly Harun, dalam Pemilu 2024, Demokrat menghancurkan diri sendiri dengan hengkang dari Koalisi Perubahan ke Koalisi Indonesia Maju. Namun selain partai AHY, PDIP dan PPP juga hancur, tapi dihancurkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Tidak benar kalau dibilang hancur, justru ada tiga partai yang hancur sekarang ini Demokrat, PDIP, dan PPP, PDIP dan PPP dihancurkan oleh Jokowi, tapi Demokrat dihancurkan oleh dirinya sendiri,” ucapnya.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Sekarang kita tanya apa yang menyebabkan Demokrat turun perolehan suara kursinya, kan karena pindah, karena hengkang justru,” imbuhnya, dikutip populis.id dari YouTube Refly Harun, Kamis (28/3).

Berita Lainnya:
Prabowo Akan Gelar Pertemuan Bilateral dan Makan Malam dengan Presiden Xi Jinping Hari Ini
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Untuk diketahui, dalam Pemilu 2024, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tidak lolos ambang batas parlemen, smentara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kehilangan 18 kursi, sedangkan Demokrat 10 kursi.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Sementara sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyindir partai-partai di dalam Koalisi Perubahan yang bermanuver ke sana ke mari meskipun Pilpres 2024 belum selesai.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

AHY menyampaikan sindirannya dalam acara buka bersama Partai Demokrat di Jakarta, Sabtu (23/3/2024). “Sekali lagi kita bayangkan, coba kita masih di tempat yang lama, hancur lebur. Betul? Kita tahu, belum selesai, semua sudah ke sana ke mari,” katanya, dikutip dari CNN Indonesia.

Berita Lainnya:
Kronologi Polisi Pukul Sopir Taksi Online di Jaksel, Sempat Janjikan Uang Rp5 Juta Buat Damai
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Menteri ATR/BPN itu mengaku tidak bisa membayangkan jika Partai Demokrat masih bertahan di Koalisi Perubahan, karena menurutnya pasti akan ditinggal partai lain. Dia merasa jalan Demokrat sekarang merupakan pemberian Tuhan, karenanya bersyukur telah dipertemukan dengan Prabopwo Subianto.

“We may lose the battle, but we win the war. Kita mungkin saja kalah dalam pertempuran Pileg, tetapi kita menang besar dalam perang Pilpres,” kata AHY.

Untuk diketahui, Demokrat sebelumnya bergabung di Koalisi Perubahan mengusung Anies Baswedan bersama PKS dan NasDem, namun keluar setelah NasDem menyetujui Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai cawapres, lalu kemudian menyebrang untuk bergabung ke Koalisi Indonesia Maju mendukung Prabowo SubiantoGibran Rakabuming Raka.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya