Kamis, 14/11/2024 - 23:04 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Kalau Ingin Gibran Aman, Jokowi Tak Usah Intervensi Pemerintahan Prabowo

image_pdfimage_print

BANDA ACEH –  Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak perlu lagi ikut campur atau cawe-cawe dalam pemerintahan baru pengganti dirinya kelak. Meskipun sang anak sulung, Gibran Rakabuming Raka, menjadi wakil presiden mendampingi presiden terpilih Prabowo Subianto.Jika Jokowi terlalu banyak mengintervensi pemerintahan Prabowo-Gibran, maka akan ada konsekuensi Politik yang harus diterimanya. Dalam ini, dampaknya akan dirasakan Gibran.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Ya memang begitu. Kalau Gibran ingin aman, ya Jokowi enggak boleh cawe-cawe,” kata Pengamat Politik dari Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, kepada Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu, Jumat (29/3).

Berita Lainnya:
Mobil Garuda Limousine yang Digunakan Presiden Prabowo Subianto Menuju Istana Negara Dibuat Khusus
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Oleh karena itu, Ujang menyarankan, ketika sudah tidak lagi menjadi presiden maka Jokowi tidak ikut campur pemerintahan Prabowo-Gibran.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Ya biarkan misalkan Prabowo bekerja, Gibran juga bekerja secara natural dengan merealisasikan janji yang telah dikampanyekannya,” tutur Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) ini.

Berita Lainnya:
Pengamat: Pilkada Seharusnya Bukan Damai, Tapi Ramai
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Jokowi, menurut Ujang, harusnya bisa menahan diri untuk tidak lagi ikut campur pemerintahan, meskipun ia punya andil besar dalam pemenangannya.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Pak Jokowi menahan diri dan enggak usah intervensi. Nikmati saja ketika sudah pensiun agar bisa menjadi negarawan. Agar jangan nanti dikenal sebagai presiden yang negatif di mata publik, kan kasihan juga ketika landing nanti tidak bagus,” pungkasnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional


Reaksi & Komentar

فَمَنْ خَافَ مِن مُّوصٍ جَنَفًا أَوْ إِثْمًا فَأَصْلَحَ بَيْنَهُمْ فَلَا إِثْمَ عَلَيْهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَّحِيمٌ البقرة [182] Listen
But if one fears from the bequeather [some] error or sin and corrects that which is between them, there is no sin upon him. Indeed, Allah is Forgiving and Merciful. Al-Baqarah ( The Cow ) [182] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi