NASIONAL
NASIONAL

Tragis! Dokter Cantik Tewas Tabrak Rumah Warga Usai Dikejar Polisi karena Disangka Maling

image_pdfimage_print

BANDA ACEH –  Seorang dokter muda wanita tewas usai menabrak sebuah rumah warga di kawasan Muarojambi, Jambi.Diduga korban yang mengendarai Daihatsu Ayla warna hitam, panik usai dikejar warga dan mobil patroli polisi di wilayah Muarojambi karena disangka maling.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Informasi yang dihimpun Okezone, Minggu (31/3/2024), korban diketahui bernama Dwi Fatimahyen yang beralamat di RT 3, Kelurahan Pasirpanjang, Danau Teluk, Kota Jambi.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Korban yang menggunakan mobil sedan warna hitam tersebut kabur dari kejaran mobil patroli dan warga lantaran diduga diteriaki maling oleh warga. Atas kejadian Jumat malam tersebut, kemudian viral di sejumlah media sosial di Jambi.

Berita Lainnya:
Resmi! Erick Thohir Copot Dirut Garuda, Irfan Setiaputra Lontarkan Kata-kata Perpisahan
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Pihak keluarga yang ditemui menyayangkan tuduhan tidak berdasar tersebut oleh orang yang tidak bertanggungjawab.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Menurutnya, mobil yang digunakan tersebut bukanlah mobil curian seperti yang dituduhkan. Pasalnya, mobil tersebut merupakan mobil pribadi milik mereka.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Itu mobil anak saya, atas nama anak saya (korban). Bukan maling seperti yang diteriakkan orang,” ujar Pasiman, orangtua korban.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Dia menceritakan, anaknya pamit dari rumah izin mau ke rumah teman untuk mencari kontrakan usaha.

Berita Lainnya:
Forum AKSI: Penetapan Tersangka Tom Lembong Dipaksakan

“Saat itu, dapat di wilayah Bayunglencir Sumatera Selatan. Tidak benar maling, ini bukti surat-suratnya,” tuturnya sembari memperlihatkan surat BPKB

Menurutnya, yang menjadi korban adalah anak yang nomor dua dari dua bersaudara. Atas kejadian tersebut, pihak keluarga meminta pihak kepolisian mengusut tuntas.

“Saya minta pihak berwajib mengusut tuntas dari adanya orang yang meneriaki maling hingga yang membuat anaknya celaka hingga jatuh,” harap Pasiman.

Sedangkan pihak kepolisian Polres Muarojambi masih belum memberikan keterangan resmi terkait kejadian tersebut.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya