Jumat, 08/11/2024 - 14:09 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan 3 Pj Bupati dan Pj Walikota di Provinsi Aceh
NASIONAL
NASIONAL

Jadi Amicus Curiae, Megawati Kirim Tulisan dengan Tinta Merah ke MK

image_pdfimage_print

BANDA ACEH -Presiden ke-5 RI yang juga Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, menjadi Amicus Curiae atau “sahabat pengadilan” untuk majelis hakim Mahkamah Konstitusi (MK) yang memeriksa perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) 2024.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Surat Amicus Curiae itu diserahkan Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, didampingi Ketua Tim Hukum Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis, dan Djarot Saiful Hidayat, di Gedung MK 2, Jakarta, Selasa (16/4).

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Kedatangan saya untuk menyerahkan pendapat sahabat pengadilan dari seorang warga negara Indonesia, Ibu Megawati Soekarnoputri, dalam kapasitas sebagai warga negara Indonesia, mengajukan diri sebagai amicus curiae atau sahabat pengadilan,” kata Hasto.

Berita Lainnya:
10 Tahun Menjabat Presiden, Jokowi Harap Kinerjanya Dirasakan Rakyat
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Menurutnya, dalam surat Amicus Curiae yang diserahkan, Megawati menulis sendiri pendapatnya menggunakan tinta warna merah, yang menggambarkan keberanian.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Tulisan tangan Megawati itu sebagai perasan dari pemikiran dan perenungan atas gelapnya demokrasi, akibat abuse of power Presiden Joko Widodo yang menggunakan kekuasaannya untuk memenangkan Paslon tertentu pada Pemilu.

Berita Lainnya:
Harta Kekayaan 7 Menko Kabinet Prabowo-Gibran: Airlangga Paling Kaya, Disusul AHY
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Santri Nasional 2024 dari BPPA

“Rakyat Indonesia yang tercinta, marilah kita berdoa, semoga ketuk palu Mahkamah Konstitusi bukan merupakan palu godam, melainkan palu emas, seperti kata Ibu Kartini pada 1911,” tutur Hasto membacakan tulisan Megawati.

“Habis gelap terbitlah terang, sehingga fajar demokrasi yang telah kita perjuangkan dari dulu timbul kembali dan akan diingat terus menerus oleh generasi bangsa Indonesia,” demikian Amicus Curiae Megawati Soekarnoputri


Reaksi & Komentar

قَالُوا سُبْحَانَكَ لَا عِلْمَ لَنَا إِلَّا مَا عَلَّمْتَنَا ۖ إِنَّكَ أَنتَ الْعَلِيمُ الْحَكِيمُ البقرة [32] Listen
They said, "Exalted are You; we have no knowledge except what You have taught us. Indeed, it is You who is the Knowing, the Wise." Al-Baqarah ( The Cow ) [32] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi