BANDA ACEH -Polri bersama TNI, Pol PP, Damkar serta Dishub siap melakukan pengamanan Hari Buruh Internasional atau May Day. Unjuk rasa rencananya akan digelar di kawasan Monas, dak Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta Pusat.
“Hari ini kami siap mengamankan buruh dan elemen masyarakat yang akan menyampaikan pendapat dan kami menerjunkan 3.412 personel gabungan TNI, Polri yang dibantu Pol PP, Damkar serta Dishub yang nantinya akan di bagi di beberapa titik pengamanan di sekitaran Monas dan GBK,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, Rabu (1/5).
“Sementara itu untuk rekayasa lalu lintas nantinya bersifat situasional tergantung kondisi di lapangan. Apabila para pengunjuk rasa mulai berdatangan maka jalur yang akan kita tutup dan kita alihkan,” imbuhnya.
Rencana pengalihan arus lalu lintas antara lain:
– Traffic light (TL) Harmoni yang mengarah ke Jl. Merdeka Barat ditutup dialihkan ke Jl. Kesehatan.
– Jl. Perwira yang mengarah Jl. Merdeka Utara kita tutup, jalur dialirkan kearah Istiqlal dan lapangan Banteng.
– Jl. Merdeka Barat depan Gedung Sapta Pesona kita tutup.
Untuk masyarakat yang akan melintas disekitar Monas agar mempertimbangkan mencari jalan alternatif, menghindari kemacetan. “Dikarenakan akan ada buruh dan elemen masyarakat yang akan menyampaikan pendapatnya di Patung Kuda maupun di GBK,” kata Susatyo.
Para peserta unjuk rasa dininta tertib dalam menyampaikan pendapat. Selain itu, personel yang melakukan pengamanan pun dilarang membawa senjata api.
“Tidak ada anggota yang membawa senjata api maupun sangkur. Semua perintah dan kendali dari saya, tidak ada gerakan tambahan lainnya yang bersifat pribadi. Layani saudara kita yang akan menyampaikan pendapatnya dengan baik dan humanis,” pungkas Susatyo.