ACEH

Pemkot Banda Aceh: Meuligoe Wali Nanggroe adalah Simbol Peradaban Aceh

image_pdfimage_print

BANDA ACEHMeuligoe Wali Nanggroe yang merupakan bagian dari fasiltas perangkat dalam lingkungan Lembaga Wali Nanggroe, bukan hanya tempat menetap Tgk. Malik Mahmud Al Haythar. Lebih dari itu Meuligoe merupakan simbol peradaban Bangsa Aceh.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Asisten II Pemerintah Kota (Pemkot) Banda Aceh, Fadhil S.Sos MM, usai mengikuti kegiatan meuseuraya atau gotong royong massal di lingkungan Lembaga Wali Nanggroe, Kamis, 2 Mei 2024.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Suatu kehormatan dan kebanggaan, kami dilibatkan pada kegiatan ini, dan temanya juga mengangkat Hari Ulang Tahun Kota Banda Aceh yang ke-819. Suatu apresiasi yang amat besar dari Wali Nanggroe, yang menaruh perhatian khusus pada sejarah Kota Banda Aceh,” kata Fadhil.

Berita Lainnya:
Menteri Ekraf Luncurkan Program KREASI, Berdayakan Santri Lewat Industri Ekonomi Kreatif
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Ia menambahkan, ke depan, Pemkot Banda Aceh berharap dan siap terlibat langsung dalam upaya menjadikan Meuligoe Wali Nanggroe sebagai salahsatu wisata tematik,yang menyampaikan informasi tentang sejarah peradaban Aceh, dengan berbagai kekayaan khasanah budaya yang dimiliki.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Pada momentum ini, Pemerintah Kota Banda Aceh mengajak, ayo kita bertanggungjawab bersama, menjaga Meuligoe Wali Nanggroe dengan segala perangkatnya, dan suatu saat Meuligoe Wali Nanggroe akan menjadi salahsatu ikonik Aceh bagi dunia. Kami siap membantu, siap dibimbing, siap menjadi bagian kolaborasi,” kata Fadhil.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Sementara itu, Wali Nanggroe Aceh Paduka Yang Mulia Tgk. Malik Mahmud Al Haythar juga menyambut baik siap pro aktif dari Pemkot Banda Aceh, dalam upaya menjaga dan melestarikan sejarah peradaban serta kekayaan khasanah Aceh.

Berita Lainnya:
Bustami Hamzah: Pembatalan Debat Pilgub Aceh adalah Pelanggaran Pemilu
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Lembaga Wali Nanggroe merupakan ikon Aceh, yang dikunjungi oleh banyak kalangan, baik dari dalam, maupun luar negeri. Dengan luasnya lahan, yang dimiliki, kami sangat berbahagia Pemerintah Kota Banda Aceh mau ikut berkolaborasi untuk menjaga dan menata ikon Aceh ini,” kata Wali Nanggroe.

Wali Nanggroe juga mengatakan, dirinya siap untuk ikut terlibat langsung dalam usaha melestarikan sejarah perbadaban, khasanah kebudayaan, dan upaya menata keindahan Kota Banda Aceh.

Pada kegiatan meuseuraya tersebut, Wali Nanggroe berkesempatan memberikan bingkisan kepada enam orang Tenaga Kontrak yang telah dinyatakan lulus Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK), sekaligus menyampaikan salam perpisahan.[]


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya