BANDA ACEH – Begini penampakan terakhir pelaku mutilasi istri, Darsum (50) di Desa Cisontol, Ciamis yang kini mendekam di balik jeruji besi, tampak linglung dan kebingungan.
Media sosial dibuat geger lantaran ada video viral tentang pelaku melakukan mutilasi di tengah jalanan desa di Ciamis.
Ternyata, jasad yang menjadi korban mutilasi itu adalah istri Darsum. Warga Desa Cisontol, Ciamis sontak panik ketakutan melihat pelaku membawa jenazah yang sudah dimutilasi itu.
Setelah membunuh dan memutilasi sang istri, Darsum kemudian berkeliling menawarkan daging hasil mutilasi itu kepada warga sekitar Desa Cisontol, Ciamis.
Tak hanya itu, pelaku membawa potongan tubuh hasil mutilasi itu dalam wadah plastik sambil berkeliling.
Tidak perlu waktu lama, pihak kepolisian Ciamis segera mendatangi lokasi mutilasi dan berupaya mengamankan pelaku.
Saat ini, berdasarkan informasi dari pihak kepolisian, pelaku sudah ada di Mapolres Ciamis, Jawa Barat. Meski demikian, kondisi pelaku masih tidak stabil. Darsum nampak linglung dan kebingungan. Belakangan beredar video Darsum yang sudah diamankan di balik jeruji besi.
Di dalam video tersebut, tatapan mata pelaku nampak kosong dengan tangan diborgol. Sesekali ia mengeluh kesakitan, meski tak terdapat luka yang nampak di bagian tubuhnya.
“Aduuh..” keluh Darsum sambil duduk dengan posisi tangan diborgol di dalam penjara. “(dalam Bahasa Sunda) Nyata nggak ini? Ini tuh nyata nggak?” kata dia kemudian sambil mendekat ke jeruji beji, bertanya kepada sejumlah polisi yang berdiri di luar.
Setelah berkali-kali bertanya, seseorang dari luar jeruji besi pun menjawab. “Nyata,” terdengar suara itu dengan tegas, menjawab pertanyaan Darsum.
Kapolres Ciamis AKBP Akmal mengatakan, pelaku saat ini masih dalam kondisi yang berubah-ubah dalam memberikan keterangan kepada polisi. “Ya masih fluktuatif. Kadang-kadang dia tatapan kosong, kadang-kadang sudah bisa beristighfar.
Jadi masih fluktuatif, masih berubah-ubah,” kata Akmal, dikutip Sabtu (4/5/2024). Polisi mengungkapkan, proses mutilasi dilakukan oleh pelaku dengan menggunakan sebilah pisau.
Tubuh korban dibagi menjadi beberapa bagian dengan sisa yang utuh hanyalah dada, badan, serta tangan. “Jadi tangan kiri-kanan, paha dipotong dua-duanya.
Jadi, bagian dada depan itu sampai bagian perut sudah dipotong juga,” ujar dia menambahkan