BANDA ACEH – Sebanyak dua bakal calon (Balon) Gubernur Aceh menyerahkan berkas pendaftaran kepada Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB`) Aceh, Banda Aceh, Jumat (10/5/2024).
Kedua Balon tersebut, yakni Prof. Dr. Teuku Abdullah Sanny dan Tjoet Boy Hardi Hasan. Kedua bakal calon (Balon) Gubernur Aceh tersebut diterima langsung oleh Ketua PKB Aceh, Irmawan dan Sekretaris Munawar alias Ngoh Wan.
Munawar alias Ngoh Wan yang kini dipercayakan sebagai Ketua Desk Pilkada PKB Aceh mengatakan siap meneruskan nama-nama bakal calon tersebut ke tingkat DPP PKB.
“Ada beberapa orang bakal calon yang sudah mendaftar via aplikasi Sicakada.pkb.id. Hari ini, baru dua orang yang sudah mengembalikan berkas, yakni Prof. Dr. Teuku Abdullah Sanny dan Tjoet Boy Hardi Hasan,” ujar Munawar alias Ngoh Wan di kantor DPD PKB Aceh, Banda Aceh, Jumat (10/5/2024).
Ngoh Wan mengatakan, nama-nama bakal calon yang sudah mendaftar nantinya akan dibawa ke DPP PKB untuk dilakukan proses Uji Kelayakan dan Kompetensi (UKK).
“Nanti pengurus DPP PKB yang akan menentukan siapa calon yang layak kita usung setelah melewati proses dan mekanisme sebagaimana diatur dalam UKK. Termasuk juga untuk balon di tingkat Kabupaten/Kota kita perlakukan sama. Intinya, calon yang kita usung nantinya memiliki komitmen kuat untuk membangun Aceh menjadi lebih baik,” ujar Munawar alias Ngoh Wan.
Perlu diketahui, Prof. Dr. Teuku Abdullah Sanny adalah seorang guru besar Institute Teknologi Bandung (ITB). Putra asli Gampong Piyeung, Kecamatan Montasik Aceh Besar yang mengambil doctor di Kyoto University Jepang. Putra asli Montasik, Aceh Besar ini ahli dalam pengeboran tanah dan struktur tanah.
Alumni Kyoto University, Jepang dipercayakan oleh Presiden Jokowi untuk menjadi konsultan dan supervisor proyek strategis nasional. Adapun proyek-proyek yang pernah dikerjakannya, yakni seperti MRT Jakarta, LRT, dan Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB)/ WHOOSH. Di bidang ilmu agama, Prof Abdullah Sanny juga seorang penghafal Al-Quran.
Selanjutnya Tjoet Boy Hardi Hasan yang notabenenya seorang pengusaha asal Aceh di Jakarta. Saat ini, ia mejabat sebagai Komisaris Utama PT Makmoe Beurata Sagoe.