Ketiga atlet Petanque tersebut merupakan binaan KONI Aceh, yang saat ini masih berstatus di FKIP USK, Jurusan Pendidikan Olahraga. Mereka adalah Muhlis Harliza, Neni Armaza dan Amanda Sri Rezeky.
“Memaksimalkan kesempatan Pelatnas untuk benar-benar meningkatkan skill dan fokus. Insya Allah doa keluarga besar USK dan masyarakat Aceh menyertai, demi prestasi terbaik,” kata Mustanir, Kamis, 6 Juni 2024.
Mukhlis merupakan atlet sentralisasi yang kerap mendulang medali emas saban kali kejurnas Petanque di Indonesia. Neni dan Amanda juga atlet desentralisasi yang baru-baru ini meraih emas pada kejuaraan Petanque antar Mahasiswa UNJ. Serta kerjurnas di UNNES, emas di dua kejurnas itu sama-sama direngkuh pada bulan Mei 2024.
Yang tak kalah membanggakan, Abdurahman yang notabene pelatih Petanque Aceh sekaligus dosen di USK, oleh Ketua Umum PB FOPI diberikan amanah sebagai penanggungjawab Tim Petanque Indonesia pada AUG ke-21 tahun 2024. Atlet USK dan pelatihnya telah bertolak ke Surabaya via Bandara SIM Aceh, Kamis, 6 Juni 2024.
“Pelatnas cabor Petanque dipusatkan di Lapangan Petanque Menganti Jawa Timur sejak 27 Mei-26 Juni 2024. Mudah-mudahan atlet USK yang mewakili Aceh bisa mendulang medali. Kita sudah berlatih sejak Januari,” jelas Abdurahman.
Tim Petanque Indonesia ini terdiri dari para atlet Petanque yang terpilih berdasarkan prestasi yang mereka peroleh pada POMNAS XVII tahun 2022 di Sumbar, dan 5 Kejuaraan Nasional Petanque.
Tim Petanque Indonesia diwakili oleh atlet yang berasal dari USK, Unesa, Unja, UNY, Unimed, STOK Binaguna dan Universitas Siliwangi. Dengan total atlet sebanyak 18 orang, terdiri dari 9 putra dan 9 Putri.
Pelatih Rasyono berasal dari Unsri Palembang dan Robby Unesa Jawa Timur. Manager tim dipercaya kepada Ketum PB FOPI dari Unesa Jawa Timur kepada Bachtiar, Official dipercayakan kepada Sekretaris Jenderal PB FOPI Yamadiputra dari Bali dan Penanggung Jawab tim berasal dari USK Aceh yang juga merupakan Wakil Ketua ll PB FOPI sdr. Abdurrahman.