Jumat, 15/11/2024 - 05:07 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Mahfud MD: “Jembatan Emas” Telah Dicuri

image_pdfimage_print

BANDA ACEH -Sistem demokrasi dan hukum di Indonesia saat ini berpihak kepada kepentingan Politik tertentu.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Penilaian itu disampaikan mantan Menko Polhukam, Mahfud MD. Menurutnya, mimpi Indonesia Emas tidak akan terwujud jika sistem demokrasi dan hukum tidak dibenahi.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Jika demokrasi dan hukum tidak dibangun dan ditegakkan secara seimbang, sulit bagi kita membangun Indonesia Emas. Jangan mimpi, jembatan emasnya sudah dicuri,” kata Mahfud MD, saat pidato pada pembukaan Sekolah Hukum PDIP, Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (14/6).

Berita Lainnya:
Pembantu Presiden Mulai Digembleng di Magelang
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Dia menganalogikan jembatan emas sebagai hukum di Indonesia, yang saat ini perangkatnya, yaitu institusi hukum, sudah dicuri elite, untuk kepentingan masing-masing.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Mur-murnya sudah dicuri. Sekarang jembatan emas kita itu sudah dirampas,” jelasnya, disambut tawa para calon anggota legislatif dari PDIP.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Jembatan emas itu istilah Bung Karno,” sambungnya.

Berita Lainnya:
Cak Imin Ngaku Ikut Sedih Dengar Kasus Tom Lembong: Semoga Sabar dan Kuat
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu juga mengatakan, hukum dan sistem demokrasi di Indonesia jika tidak dirawat dengan baik tidak akan mampu mewujudkan Indonesia Emas.

Sebab itu dia meminta seluruh kader banteng menaruh perhatian besar kepada keutuhan dan kedaulatan bangsa.

“Kemerdekaan, kedaulatan, kebersatuan, tegaknya hukum, dan kemakmuran harus menjadi perhatian saudara, kita semua, ambil bagian di tengah berbagai kesulitan ini,” tutupnya.


Reaksi & Komentar

وَقَاتِلُوهُمْ حَتَّىٰ لَا تَكُونَ فِتْنَةٌ وَيَكُونَ الدِّينُ لِلَّهِ ۖ فَإِنِ انتَهَوْا فَلَا عُدْوَانَ إِلَّا عَلَى الظَّالِمِينَ البقرة [193] Listen
Fight them until there is no [more] fitnah and [until] worship is [acknowledged to be] for Allah. But if they cease, then there is to be no aggression except against the oppressors. Al-Baqarah ( The Cow ) [193] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi