Nasib PT Sritex: Dulu All In Dukung Prabowo-Gibran, Kini Terancam Gulung Tikar

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

image_pdfimage_print

BANDA ACEH –  PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex), salah satu perusahaan tekstil terbesar di Indonesia, terancam gulung tikar akibat utang yang menumpuk.Pada September 2023, ekuitas PT Sritex tercatat negatif, menandakan defisit modal dan kondisi perusahaan yang kritis. Utang Sritex mencapai US$1,54 miliar (Rp24,3 triliun), jauh melebihi asetnya yang hanya US$653,51 juta (Rp10,33 triliun).

ADVERTISEMENTS
ad39

Selain masalah utang, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Nasional (KSPN) Ristadi mengatakan bahwa pesanan tekstil di pabrik lokal masih lemah, bahkan ada pabrik yang akhirnya tutup karena tidak ada order sama sekali. Tak hanya lokal, pasar ekspor pun masih dalam tren menurun.

ADVERTISEMENTS

“Yang lokal karena pasar dalam negeri dipenuhi oleh barang-barang tekstil impor khususnya dari Cina, sehingga produk tekstil dalam negeri tidak bisa laku karena kalah harga jual,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS

Manajemen Sritex mengungkapkan, sebagai salah satu upaya SRIL dalam meningkatkan penjualan dan efisiensi biaya produksi, SRIL melakukan beberapa langkah salah satunya pengurangan karyawan.

ADVERTISEMENTS

“Untuk menghadapi kondisi tersebut, Grup memfokuskan pada upaya meningkatkan penjualan dan efisiensi biaya produksi dengan mengambil langkah-langkah yaitu pengurangan karyawan secara berkala hingga 2025,” tulis manajemen.

ADVERTISEMENTS

Yang menarik, pada Pemilu 2024 dewan direksi dan seluruh karyawan Sritex kompak mendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih.

ADVERTISEMENTS

Gibran bahkan sempat mengungjungi pabrik Sritex yang ada di Sukoharjo. Dalam kesempatan tersebut, jajaran direksi dan ribuan karyawan Sritex antusias menyambut kedatangan Gibran.

“Semoga membawa berkah. Kami menaruh harapan besar kepada Mas Gibran untuk dapat memberikan pencerahan bagi kepentingan kemajuan industri tekstil nasional,” kata Presiden Komisaris PT Sritex Iwan Setiawan Lukminto pada Januari 2024 lalu.

Iwan kemudian mengajak Gibran menemui karyawan pabrik yang sudah berkumpul di luar ruangan. Pada kesempatan ini, seluruh karyawan PT Sritex berkumpul untuk bertemu Gibran. Mereka bahkan telah menyiapkan panggung dengan backdrop kartun Prabowo-Gibran dan tulisan menang sekali putaran memenuhi seluruh ruangan. 

Exit mobile version