Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Universitas Nusa Mandiri (UNM) bekerja sama dengan Cisco Networking Academy dan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Universitas Nusa Mandiri sukses menyelenggarakan kegiatan Pembekalan Sertifikasi Kompetensi Cisco Networking Academy yang berlangsung secara daring pada Sabtu, 15 Juni 2024.
JAKARTA — Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Universitas Nusa Mandiri (UNM) bekerja sama dengan Cisco Networking Academy dan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Universitas Nusa Mandiri sukses menyelenggarakan kegiatan Pembekalan Sertifikasi Kompetensi Cisco Networking Academy yang berlangsung secara daring pada Sabtu, 15 Juni 2024. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa/i Universitas Nusa Mandiri dengan tujuan mempersiapkan mahasiswa sebelum menghadapi ujian kompetensi.
Sidik sebagai kepala LSP Nusa Mandiri mengatakan bahwa pembekalan sertifikasi ini dilakukan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang proses sertifikasi Cisco Networking Academy, memastikan mahasiswa siap secara kompeten dan memenuhi syarat untuk mendapatkan sertifikat CCNA, DevNet dan Network security yang dapat diakui secara internasional.
“Pembekalan Sertifikasi CCNA, DevNet dan Network Security melalui Cisco Networking Academy yang diselenggarakan Universitas Nusa Mandiri menghadirkan instruktur ahli di bidang networking,” kata Sidik dalam rilis yang diterima, Selasa (25/6/2024).
Pada kesempatan pembekalan ini, hadir sebagai narasumber Jordy Lasmana Putra, dosen dan instruktur ahli di bidang networking yang memberikan wawasan mendalam tentang mengenai berbagai kategori keterampilan Cisco Networking Academy serta memberikan materi yang mendalam mengenai persiapan untuk menghadapi ujian sertifikasi.
“Pelaksanaan ujian sertifikasi tidak dapat menjamin semua peserta akan lulus dan berkompeten, maka dari itu diperlukan pemahaman yang baik, tentang teknis ujian,” ujar Jordy saat menyampaikan materi.
Pembekalan sertifikasi ini merupakan bagian dari upaya Universitas Nusa Mandiri dalam menyediakan pendidikan tinggi yang berkualitas dan relevan dengan membantu mahasiswa menghadapi ujian sertifikasi dan tantangan profesional di masa depan.
Sumber: Republika
