Jumat, 08/11/2024 - 13:45 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan 3 Pj Bupati dan Pj Walikota di Provinsi Aceh
INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Brigade Syiah Afghanistan & Pakistan Sudah Ada di Suriah, Bantu Hizbullah Jika Israel Invasi Lebanon

image_pdfimage_print

BANDA ACEH  – Brigade Syiah dari Pakistan dan Afghanistan, Zainbyoun serta Fatemiyoun, dikabarkan telah bersiaga penuh mengantisipasi serangan darat Israel ke Lebanon.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Dua kelompok perlawanan Syiah yang dilaporkan sudah berada di Suriah ini, akan melancarkan serangan ke Israel jika IDF akhirnya melakukan serbuan darat dalam perang mereka melawan Hizbullah.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Para pejabat dari faksi-faksi yang didukung Iran dan para analis mengatakan kepada American Associated Press bahwa ribuan pejuang dari kelompok-kelompok yang didukung Iran di Timur Tengah siap datang ke Lebanon untuk bergabung dengan Hizbullah dalam pertempuran melawan Israel jika konflik yang mengamuk itu meningkat menjadi konflik besar-besaran.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Jika terjadi perang antara Israel dan Hizbullah, pasukan perlawanan Syiah Pakistan dan Afghanistan (brigade Zainbyoun dan Fatemiyoun) yang berbasis di Suriah akan melakukan serangan langsung ke Israel,” demikian tulis laporan tersebut.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Hizbullah Hassan Nasrallah mengatakan dalam pidatonya bahwa para pemimpin militan di Iran, Irak, Suriah, Yaman dan negara-negara lain sebelumnya telah menawarkan untuk mengirim puluhan ribu militan untuk membantu Hizbullah.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Santri Nasional 2024 dari BPPA

Namun Sayyid Hassan Nasralllah mengatakan, “Kami mengucapkan terima kasih kepada mereka, tapi kami memiliki jumlah yang besar.”

Sementara terkait dua brigade syiah, AP menuliskan, ribuan pejuang ini telah dikerahkan di Suriah dan dapat dengan mudah menyusup melintasi perbatasan yang rentan

Berita Lainnya:
Spesifikasi dan Harga Maung Pindad akan Dipakai Mobil Dinas Menteri Kabinet Merah Putih

Seorang pejabat di kelompok yang didukung Iran di Irak, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya, mengatakan kepada Associated Press di Bagdad,” Kami akan berperang di pihak yang sama. bersanding dengan Hizbullah jika terjadi perang habis-habisan”

Dia menolak memberikan rincian lebih lanjut. Pejabat tersebut, bersama dengan pejabat lain dari Irak, mengatakan bahwa beberapa penasihat Irak sudah berada di Lebanon.

Dalam konteks yang sama, seorang pejabat di kelompok Lebanon yang didukung Iran, yang juga berbicara tanpa menyebut nama, mengatakan bahwa para pejuang dari “Pasukan Mobilisasi Populer Irak, Brigade Fatemiyoun Afghanistan, Brigade Zainabiyoun Pakistan, dan kelompok Ansar Allah Houthi di Yaman” bisa datang ke Lebanon untuk berpartisipasi dalam perang.

Brigade Zainbyoun serta Fatemiyoun

Brigade Zainbyoun berisikan para pejuang mulsim Syiah asal Pakistan. Pasukan ini dibentuk dan dilatih oleh Garda Revolusi Iran dan beroperasi di bawah komando mereka.

Awalnya ditugaskan untuk membela Masjid Sayyidah Zaynab (Cucu Nabi Muhammad, adik dari Husain bin Ali bin Abi Thalib) di Suriah dari ancaman ISIS yang ingin menghancurkannya.

Sejak itu mereka memasuki garis depan di seluruh Suriah.

Sekitar 158 pejuang mereka tewas di Suriah pada Maret 2019, tidak termasuk mereka yang tewas dalam serangan udara Israel.

Berita Lainnya:
Ditangkap Kejaksaan, Ronald Tannur Bakal Jalani Hukuman 5 Tahun Penjara di Lapas Surabaya

Sedangkan Brigade Fatemiyoun adalah milisi Syiah Afghanistan dibentuk pada tahun 2014 untuk berperang di Suriah di pihak pemerintah Suriah.

Sama seperti rekannya dari Pakistan, tujuan resmi kelompok ini adalah untuk mempertahankan tempat suci kaum Syiah, Makam Zainab binti Ali, dan untuk melawan ISIS di Suriah.

Pasukan ini didanai, dilatih, dan diperlengkapi oleh Korps Garda Revolusi Islam (IRGC), dan bertempur di bawah komando perwira Iran.

Baik Brigade Fatemiyoun maupun pemerintah Iran memiliki hubungan kuat satu sama lain.

Terdapat koordinasi yang jelas dan operasi brigade tersebut di bawah naungan IRGC.

Brigade ini pada akhir tahun 2017, diperkirakan berjumlah antara 10.000 dan 20.000 pejuang.

Menurut Zohair Mojahed, seorang pejabat kebudayaan di Brigade Fatemiyoun, kelompok tersebut menderita 2.000 orang terbunuh dan 8.000 orang terluka hingga akhir tahun 2017 saat berperang di Suriah.

Inti dari Liwa atau Brigade Fatemiyoun terdiri dari mantan pejuang kelompok milisi Syiah Afghanistan, Tentara yang aktif selama Perang Soviet-Afghanistan dan berperang melawan Taliban selama Perang Saudara Afghanistan Ketiga, hingga keruntuhannya setelah Invasi AS ke Afghanistan.

Selain itu, mereka juga berisikan Brigade Abuzar, milisi Syiah Afghanistan yang secara sukarela berperang di Perang Iran-Irak di pihak Iran.

1 2

Reaksi & Komentar

وَإِذْ آتَيْنَا مُوسَى الْكِتَابَ وَالْفُرْقَانَ لَعَلَّكُمْ تَهْتَدُونَ البقرة [53] Listen
And [recall] when We gave Moses the Scripture and criterion that perhaps you would be guided. Al-Baqarah ( The Cow ) [53] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi