Kamis, 04/07/2024 - 00:38 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

OTOMOTIF
OTOMOTIF

Cybertruck Futuristik Milik Tesla Kembali Kena Recall, Kali Ini Masalah Wiper dan Trim

Cybertruck yang diparkir di tempat parkir di Austin, Texas, AS, 19 April 2024. Tesla telah menarik kembali 3.878 Cybertruck mereka karena pedal akselerator rusak yang dapat terjebak

 WASHINGTON — Tesla (TSLA.O) mengumumkan Selasa (25/6/2024) waktu setempat perseroan menarik kembali (recall) sebagian besar Cybertrucks di Amerika Serikat karena masalah dengan wiper kaca depan dan trim eksterior. Penarikan untuk keempat kalinya bagi truk futuristik ini bisa mengancam masa depan di pasaran apalagi Cybertruck ditargetkan mulai produksi massal di 2025.

Penarikan kembali kendaraan ini, yang tidak jarang terjadi pada model baru, relatif tidak biasa untuk Tesla yang biasanya menyelesaikan masalah melalui pembaruan perangkat lunak. Penarikan kembali mencakup lebih dari 11.000 kendaraan, meskipun Tesla belum mengungkapkan berapa banyak yang telah diserahkan kepada konsumen.

Menurut Tesla, penarikan ini disebabkan oleh kegagalan motor wiper kaca depan yang rusak akibat arus listrik yang berlebihan, yang dapat meningkatkan risiko kecelakaan saat cuaca basah. Penarikan ini mencakup semua truk yang dibuat hingga 6 Juni 2024. Tesla akan mengganti motor wiper untuk kendaraan yang terkena dampak setelah mengidentifikasi kegagalan awal motor tersebut pada bulan Februari.

Berita Lainnya:
Jepang dan Korea Tertinggal, China Kini Kuasai Penjualan Mobil Listrik Asia Tenggara

Selain itu, Tesla juga menarik kembali 11.383 Cybertrucks karena aplikasi layar trim bak bagasi mungkin tidak terpasang dengan benar, menjadi longgar, dan menimbulkan bahaya di jalan. Tesla mulai melakukan penyelidikan pada bulan Desember setelah masalah tersebut terlihat pada Cybertruck yang tidak terkirim, dan pada bulan Mei menemukan kejadian tambahan aplikasi yang lepas atau terlepas karena pemasangan atau perekat yang tidak tepat.

 

Sebelumnya, Tesla menarik kembali hampir 4.000 Cybertruck pada bulan April untuk memperbaiki bantalan pedal akselerator yang bisa lepas dan tersangkut di trim interior.

Berita Lainnya:
Toyota Recall Lebih 100 Ribu Mobil karena Potensi Kerusakan Mesin

Tesla mulai mengirimkan Cybertruck pada November 2023 setelah penundaan bertahun-tahun dan peningkatan produksi yang sulit. Elon Musk, CEO Tesla, mengatakan pada bulan Oktober bahwa Tesla bertujuan untuk membuat 200.000 Cybertruck setiap tahunnya. Tesla sebelumnya menyatakan bahwa pihaknya memiliki kapasitas untuk membuat lebih dari 125.000 Cybertruck setiap tahunnya, dan Musk menambahkan bahwa ada potensi untuk meningkatkannya menjadi 250.000 pada tahun 2025.

Meskipun ada penarikan kembali ini, saham Tesla naik 1,4 persen pada perdagangan kemarin menjadi 185,12 dolar AS. Analis dari Guidehouse Insights, Sam Abuelsamid, mengatakan bahwa kegagalan motor penggerak wiper tidak mengejutkan. Ia menyebut karena dibutuhkan tenaga mesin besar untuk mendorong wiper blade sepanjang 1,22 meter. Dia juga menambahkan bahwa kualitas pembuatan Cybertruck secara keseluruhan “sangat buruk.”

Sumber: Republika


Reaksi & Komentar

قَالَ أَمَّا مَن ظَلَمَ فَسَوْفَ نُعَذِّبُهُ ثُمَّ يُرَدُّ إِلَىٰ رَبِّهِ فَيُعَذِّبُهُ عَذَابًا نُّكْرًا الكهف [87] Listen
He said, "As for one who wrongs, we will punish him. Then he will be returned to his Lord, and He will punish him with a terrible punishment. Al-Kahf ( The Cave ) [87] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi