Sabtu, 06/07/2024 - 12:33 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONAL

Komandan Regu Sniper Israel Tewas Disergap Pejuang di Tepi Barat

Perwira militer Israel berbaris di kamp pengungsi Al Faraa Palestina di Tepi Barat yang diduduki setelah serangan militer Israel, Senin, 10 Juni 2024.

 TEPI BARAT – Komandan regu penembak runduk (sniper) pasukan penjajahan Israel (IDF) tewas disergap pejuang Palestina di Tepi Barat, Rabu malam. Regu sniper IDF adalah salah satu pembunuh utama warga Palestina di Tepi Barat yang jumlahnya kini telah mencapai lebih dari 500 orang sejak 7 Oktober.

Tentara Israel melaporkan pada Kamis, komandan regu penembak runduk itu tewas dan 16 tentara terluka dengan berbagai tingkat luka dalam penyerbuan kota dan kamp Jenin di Tepi Barat.

Pada malam hari, bentrokan sengit terjadi antara pejuang perlawanan Palestina dan pasukan pendudukan di Jenin. Pejuang perlawanan juga meledakkan alat peledak di kendaraan militer Israel.

Berita Lainnya:
Perlawanan Palestina Menyala, Belasan Tentara Israel Tewas

Brigade Izzuddin al-Qassam, sayap militer Hamas; Brigade Al-Quds, sayap militer Gerakan Jihad Islam; serta Brigade Jenin mengumumkan bahwa para pejuang batalyon tersebut terlibat dalam bentrokan bersenjata dengan pasukan penjajah. 

Sebuah video yang beredar menunjukkan pasukan pendudukan mengangkut korban luka dalam ledakan alat peledak di dataran Marj Ibn Amer, utara Jenin.

Kantor Berita Palestina WAFA mengutip sumber keamanan yang mengatakan bahwa pasukan khusus Israel menangkap dua tahanan yang sebelumnya dibebaskan, Jamal Haweel dan Jamal Zubaidi Abdel-Ghani (Abu al-Haija) di pintu masuk kamp Jenin.

Berita Lainnya:
Viral, Puisi Menggetarkan di Senapan Pejuang Palestina

Tentara Israel juga melakukan serangan – pada Kamis dini hari – sejumlah kota di kegubernuran Qalqilya, Betlehem dan Hebron, serta Ramallah (tengah), sebelum kemudian mundur dari kota tersebut, menurut kepada para saksi mata.

Kemarin, pasukan pendudukan menyerbu kota Al-Issawiya, sebelah utara Yerusalem. Koresponden Aljazirah melaporkan bahwa patroli pasukan pendudukan menembakkan bom kejut dan bom gas ke arah warga dan rumah yang kemudian menyebar di sejumlah jalan kota. Di selatan Hebron, pasukan pendudukan Israel menghancurkan tujuh kamar tinggal, unit kesehatan, dan ruang generator listrik, di desa Umm Al-Khair.

 

 

Sumber: Republika


Reaksi & Komentar

ثُمَّ بَعَثْنَاهُمْ لِنَعْلَمَ أَيُّ الْحِزْبَيْنِ أَحْصَىٰ لِمَا لَبِثُوا أَمَدًا الكهف [12] Listen
Then We awakened them that We might show which of the two factions was most precise in calculating what [extent] they had remained in time. Al-Kahf ( The Cave ) [12] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi