Rabu, 03/07/2024 - 20:27 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

Aceh dan KFU Kazan Teken Nota Kesepahaman Kerja Sama

Kehadiran delegasi Aceh disambut langsung oleh.Prof. Danies Nurgaliev, Selaku Vice-Rektor for Petroleum Technologies and Geosciences KFU.

Sebelum penandatangan nota kesepahaman dilakukan, Wali Nanggroe bersama Rektor Unsyiah, Rektor Unimal, dan Rektor UTU, dan Wakil Duta Besar Republik Indonesia untuk Rusia, Barlian Helmy dan Pj Atase Pendidikan KBRI Moskow Nanag Fadillah, terlebih dahulu diperkenalkan mengenai sejarah terbentuk KFU.

“Vladimir Lenin, salahsatu tokoh nasional berpengaruh di Rusia yang pernah mengenyam pendidikan di Kazan Federal University. Kampus ini memiliki kurang lebih 14.000 mahasiswa saat ini,” kata Prof. Danies Nurgaliev.

Berita Lainnya:
Kerja Sama Penelitian, Universitas BSI Teken MoU dengan Politeknik Negeri Banjarmasin

Penandatangan nota kesepahaman atau MoU jalinan kerja sama itu berlangsung khidmat. Dokumen-dokumen itu antara lain memuat pengembangan kerja sama internasional dan penguatan hubungan di bidang pendidikan dan ilmu pengetahuan.

Penandatanganan MoU itu disaksikan langsung oleh Wali Nanggroe, serta pihak dari KFU yaitu Presiden KFU Riyaz Minzaripov, Direktur, Departemen Hubungan Eksternal Olga Vershinina, Direktur, Institut Kedokteran Fundamental dan Biologi Andrey Kiyasov, serta Wakil Direktur Pengembangan Institut Teknologi Informasi dan Sistem Cerdas Irina Maksimova.

Sesuai tradisi, para tamu kehormatan dari Aceh diajak berkeliling ke Museum Sejarah Universitas Kazan dan Auditorium Lenin. Sejumlah mahasiswa asal Indonesia juga ikut serta mendampingi.

Berita Lainnya:
Kiprah di Dunia Taekwondo, Mahasiswa Universitas Nusa Mandiri Punya Prestasi Membanggakan

Di KFU ada sekitar 65 orang mahasiswa asal Indonesia yang sedang menempuh pendidikan di berbagai jenjang.

Selain itu Nurgaliev mempresentasikan sejumlah kegiatan di KFU, dan menuju ibukota Tatarstan ke tempat-tempat bersejarah.

“Terimakasih kepada pimpinan KFU atas sambutan yang luar biasa ini, dan kita akan bekerja maksimal agar kerjasmaa ini benar-benar bermanfaat bagi kedua belah pihak,” kata Wali Nanggroe.[]


Reaksi & Komentar

سَيَقُولُونَ ثَلَاثَةٌ رَّابِعُهُمْ كَلْبُهُمْ وَيَقُولُونَ خَمْسَةٌ سَادِسُهُمْ كَلْبُهُمْ رَجْمًا بِالْغَيْبِ ۖ وَيَقُولُونَ سَبْعَةٌ وَثَامِنُهُمْ كَلْبُهُمْ ۚ قُل رَّبِّي أَعْلَمُ بِعِدَّتِهِم مَّا يَعْلَمُهُمْ إِلَّا قَلِيلٌ ۗ فَلَا تُمَارِ فِيهِمْ إِلَّا مِرَاءً ظَاهِرًا وَلَا تَسْتَفْتِ فِيهِم مِّنْهُمْ أَحَدًا الكهف [22] Listen
They will say there were three, the fourth of them being their dog; and they will say there were five, the sixth of them being their dog - guessing at the unseen; and they will say there were seven, and the eighth of them was their dog. Say, [O Muhammad], "My Lord is most knowing of their number. None knows them except a few. So do not argue about them except with an obvious argument and do not inquire about them among [the speculators] from anyone." Al-Kahf ( The Cave ) [22] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi