NASIONAL
NASIONAL

Sindiran Aktivis kepada NU & Muhammadiyah: Dipisahkan Qunut, Disatukan Tambang

ADVERTISEMENTS
PON XXI Pekan Olahraga Nasional ACEH-SUMUT 8-20 September 2024 dari Bank Aceh
image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Sejumlah aktivis sosial di Jogja yang tergabung dalam Forum Cik Ditiro menggelar aksi untuk mendesak Muhammadiyah menolak tawaran konsesi tambang.Aksi digelar di depan Gedung Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta pada Sabtu (27/7). Hal itu karena pada saat bersamaan PP Muhammadiyah sedang menggelar konsolidasi nasional di kampus UNISA Yogya.

ADVERTISEMENTS
Pengumuman Pendaftaran Bakal Pasangan Calon Gubernur Aceh dan Wakil Gubernur Aceh Tahun 2024

Massa aksi itu membawa sejumlah spanduk yang berisi desakan kepada Muhammadiyah untuk menolak tambang.

Salah satu spanduk berisi sindiran kepada Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama dengan narasi ‘Dipisahkan Qunut Disatukan Tambang’. Dalam poster yang sama juga terdapat karikatur wajah Ketua Umum Muhammadiyah, Haedar Nashir bersebelahan dengan Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf.

Berita Lainnya:
Paskibra Luwu Kehilangan Sepatu Saat Kibarkan Bendera Merah Putih
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati HARDIKDA - Hari Pendidikan Daerah

Selain spanduk itu, ada juga spanduk lain yang bertuliskan ‘Petaka Tambang Transisi Pembantaian’; ‘Muhammadiyah Ingat Kyai Ahmad Dahlan Bukan Jokowi & Bahlil’; ‘Muhammadiyah Kita Sayang Tolak Konsesi Tambang Sekarang’; ‘Muhammadiyahku Sayang Muhammadiyahku Malang’; ada juga spanduk yang bertuliskan potongan ayat Al-Quran Surat Arrum ayat 41 dan Al-A’raf ayat 56.

Berita Lainnya:
Berterima Kasih ke Demonstran, Ahmad Doli Kurnia Pastikan PKPU akan Selaras dengan Putusan MK

Inisiator Forum Cik Ditiro, Masduki, mengatakan bahwa aksi tersebut merupakan aksi simbolik yang bertujuan untuk mengingatkan PP Muhammadiyah terkait dengan konsesi tambang.

“Kita mengingatkan, khususnya Muhammadiyah yang dua hari ini akan berkumpul, untuk menjaga kewarasan, untuk menjaga akal sehat. Bahwa ormas itu tugasnya adalah menjadi masyarakat sipil, menjadi organisasi yang mengontrol negara, pemerintah, dan berpihak pada kepentingan warga negara,” kata Masduki, Sabtu (27/7).


Reaksi & Komentar

خَالِدِينَ فِيهَا لَا يَبْغُونَ عَنْهَا حِوَلًا الكهف [108] Listen
Wherein they abide eternally. They will not desire from it any transfer. Al-Kahf ( The Cave ) [108] Listen

Berita Lainnya