Rabu, 13/11/2024 - 05:44 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Inilah Maksud Jokowi yang Dibocorkan Hasto soal Bisik KPK hingga Kejagung

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto memutar rekaman suara Presiden Jokowi yang menyebut tak segan “menggigit” siapapun melalui aparat penegak hukum, dengan membisiki Polri, KPK, hingga Kejaksaan Agung.Berdasarkan pencarian ERA, rekaman itu berasal dari ucapan Jokowi empat tahun lalu, saat membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) di Bogor, Jawa Barat pada 13 November 2019.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana membenarkan rekaman yang ditunjukan Hasto merupakan potongan pidato Jokowi.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Rekaman video tersebut merupakan potongan pidato atau sambutan bapak Presiden pada Pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Indonesia Maju Pemerintah Pusat dan Forkopimda 2019, di SICC Sentul, tanggal 13 November 2019,” kata Ari saat dikonfirmasi ERA, Minggu (18/8/2024).

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Pidato pembukaan Jokowi itu masih dapat diakses melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Dalam forum itu, Jokowi mengingatkan aparat penegak hukum agar menegakan hukum dengan benar dan mendukung agenda strategis pemerintah.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Terlebih dalam memberikan kepastikan hukum untuk pengusaha dan pejabat yang sedang megupayakan menarik investor ke daerah-daerah.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Santri Nasional 2024 dari BPPA

“Saya ingatkan juga, jangan menggigit orang yang benar. Kalau yang salah, silakan digigit, tapi yang benar jangan sampai digigit, dan jangan pura-pura salah gigit,” kata Jokowi.

Berita Lainnya:
Belum Sebulan Diresmikan Presiden Jokowi, Unit Asam Sulfat Smelter Freeport Terbakar

“Jangan pernah juga menggigit pejabat atau pelaku-pelaku bisnis yang sedang berinovasi untuk kemajuan negara ini,” imbuhnya.

Mantan gubernur DKI Jakarta itu lantas menyindir beberapa oknum penegak hukum yang kerap menakut-nakuti hingga memeras birokrat. Hal itu akhirnya berdampak terhadap terganggunya inovasi yang sedang dilakukan untuk kemajuan bangsa.

Dia menegaskan, tak segan-segan memerintahkan Kapolri dan Jaksa Agung untuk menindak tegas anak buahnya yang mengganggu program strategis nasional.

“Ini akan saya inventarisasi, dan saya perintahkan entah ke Kapolori, entah ke pak Jaksa Agung, ‘nih ada ini, di kejari ini, di kejati ini, di polda ini, di polres ini, tolong cek, langsung copot, pecat’ gitu aja sudah,” ujarnya.

“Itu stop, yang kaya gitu stop, jangan diterus-teruskan,” tegas Jokowi.

Di akhir pidato pembukaannya, Jokowi kembali mengingatkan kepada para kepala daerah, ketua DPRD, dan penegak hukum sejumlah agenda strategis nasional. Di antaranya menciptakan lapangan pekerjaan, meningkatkan ekspor, dan menurunkan impor.

Dia kemudian menegaskan, jangan ada pihak yang berani meghalangi proyek-proyek strategis nasional. Sebab dia bakal berkoodinasi dengan KPK, Polri, dan Kejaksaan Agung untuk menindak hal tersebut.

“Kalau masih diteruskan, ini saya ingatkan pagi hari ini, kalau masih ada yang main-main, sekali lagi, yang gigit saya sendiri, lewat cara saya,” tegas Jokowi.

Berita Lainnya:
Hashim Bocorkan Prabowo Sebentar Lagi Terbitkan Perpres Kenaikan Gaji Hakim: Biar Hidup Bermartabat

“Bisa lewat KPK, bisa. Bisa lewat Polri, bisa lewat Kejaksaan. Akan saya bisikin aja, ‘di sana ada yang main-main’. Ya masa saya mau gigit sendiri, kan ndak mungkin,” ujarnya.

Hasto ungkit rekaman Jokowi 4 tahun lalu

Ditemui usai Upacara HUT ke-75 RI di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu (17/8), Hasto mengungkapkan rekaman suara perihal Presiden Jokowi yang diduga akan melakukan upaya hukum dengan membisiki Ketua KPK, Jaksa Agung, hingga Kapolri.

Hasto awalnya menjawab pertanyaan awak media perihal Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem, Surya Paloh yang menyatakan NasDem tak akan mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024. Dia menjawab jika itu bukan kebiasaan Paloh, namun PDIP tak akan ikut campur.

Kata Hasto, rakyat melihat pencabutan pengusungan Anies oleh NasDem sebagai hal yang tak biasa dan seperti ada yang ditutupi. Setelah itu, Hasto menyinggung soal video Jokowi yang beredar.

“Ini merupakan bagian kita lihat dari berbagai upaya-upaya yang mencoba menekan. Tadi kan beredar video kan bagaimana Pak Jokowi mengatakan akan menggunakan hukum dan kemudian melakukan pembisikan kepada Ketua KPK, kepada Jaksa Agung, Kapolri, itu tadi video yang saya terima,” kata Hasto di Masjid At-Taufiq, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu (17/8) kemarin.

1 2

Reaksi & Komentar

ثُمَّ أَنتُمْ هَٰؤُلَاءِ تَقْتُلُونَ أَنفُسَكُمْ وَتُخْرِجُونَ فَرِيقًا مِّنكُم مِّن دِيَارِهِمْ تَظَاهَرُونَ عَلَيْهِم بِالْإِثْمِ وَالْعُدْوَانِ وَإِن يَأْتُوكُمْ أُسَارَىٰ تُفَادُوهُمْ وَهُوَ مُحَرَّمٌ عَلَيْكُمْ إِخْرَاجُهُمْ ۚ أَفَتُؤْمِنُونَ بِبَعْضِ الْكِتَابِ وَتَكْفُرُونَ بِبَعْضٍ ۚ فَمَا جَزَاءُ مَن يَفْعَلُ ذَٰلِكَ مِنكُمْ إِلَّا خِزْيٌ فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا ۖ وَيَوْمَ الْقِيَامَةِ يُرَدُّونَ إِلَىٰ أَشَدِّ الْعَذَابِ ۗ وَمَا اللَّهُ بِغَافِلٍ عَمَّا تَعْمَلُونَ البقرة [85] Listen
Then, you are those [same ones who are] killing one another and evicting a party of your people from their homes, cooperating against them in sin and aggression. And if they come to you as captives, you ransom them, although their eviction was forbidden to you. So do you believe in part of the Scripture and disbelieve in part? Then what is the recompense for those who do that among you except disgrace in worldly life; and on the Day of Resurrection they will be sent back to the severest of punishment. And Allah is not unaware of what you do. Al-Baqarah ( The Cow ) [85] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi