Rabu, 13/11/2024 - 05:40 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Ridwan Kamil dan 12 Parpol Pendukung Akan Menangis di Pilkada DKI Jakarta

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Pegiat media sosial Jhon Sitorus merasa Ridwan Kamil dan 12 partai Politik (parpol) pendukungnya akan menangis di pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta yang digelar November mendatang.Hal tersebut akan terjadi jika Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bersatu bersama Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Pilkada DKI Jakarta 2024.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Apalagi jika Anies dan Ahok bisa bersatu dalam naungan Partai PDI Perjuangan maka selesai sudah pertarungan di Jakarta, Ridwan Kamil pasti menangis meraung-raung karena warga Jakarta tidak menginginkan calon boneka yang oportunis,” ucapnya, dikutip dari YouTube MPTV, Rabu (21/8).

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“12 partai politik yang oportunis ini akan menangis berjemah, elektabilitas Anies dan Ahok masing-masing ada di atas angka 20 persen, angka ini masih belum termasuk dengan warga yang sudah muak dengan perilaku Jokowi sekeluarga untuk mempertahankan dinasti politik dengan cara-cara yang busuk dan menjijikkan,” imbuhnya.

Berita Lainnya:
Operasi Transplantasi Hati Andi Arief Berlangsung 18 Jam
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Diketahui, Ridwan Kamil dan Suswono resmi dideklarasikan sebagai cagub-cawagub di Pilkada DKI Jakarta pada Senin (19/8/2024) di Hotel Sultan, Jakarta oleh 12 partai politik.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

12 partai tersebut yaitu, Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Garuda, Partai Gelora, Partai Perindo, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Sementara itu, PDIP kini bisa maju Pilkada DKI Jakarta 2024 tanpa harus berkoalisi karena mempunyai 15 persen suara setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK).

Berita Lainnya:
Polda NTT Bantah Jemput Paksa Rudy Soik Tanpa Surat Perintah
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Santri Nasional 2024 dari BPPA

Melalui Putusan Nomor 60/PUU-XXII/2024 yang dimohonkan Partai Buruh dan Gelora, MK memutuskan mengubah ambang batas pencalonan kepala daerah

“Mengabulkan permohonan pemohon untuk sebagian,” kata Ketua MK Suhartoyo dalam sidang pembacaan putusan yang digelar pada Selasa (20/8/2024), dikutip dari Kompas.

MK memutuskan ambang batas atau threshold pencalonan kepala daerah tidak lagi sebesar 25 persen prolehan suara partai politik/gabungan partai politik hasil Pileg DPRD sebelumnya, atau 20 persen kursi DPRD.

Dalam putusan tersebut, ambang batas pencalonan kepala daerah dari partai politik disamakan dengan threshold pencalonan kepala daerah jalur independen/perseorangan/nonpartai sebagaimana diatur pada Pasal 41 dan 42 UU Pilkada.

Berdasarkan putusan MK itu, ambang batas pencalonan Gubernur DKI Jakarta hanya membutuhkan 7,5 persen suara pada Pileg sebelumnya.


Reaksi & Komentar

وَمِنَ النَّاسِ مَن يَتَّخِذُ مِن دُونِ اللَّهِ أَندَادًا يُحِبُّونَهُمْ كَحُبِّ اللَّهِ ۖ وَالَّذِينَ آمَنُوا أَشَدُّ حُبًّا لِّلَّهِ ۗ وَلَوْ يَرَى الَّذِينَ ظَلَمُوا إِذْ يَرَوْنَ الْعَذَابَ أَنَّ الْقُوَّةَ لِلَّهِ جَمِيعًا وَأَنَّ اللَّهَ شَدِيدُ الْعَذَابِ البقرة [165] Listen
And [yet], among the people are those who take other than Allah as equals [to Him]. They love them as they [should] love Allah. But those who believe are stronger in love for Allah. And if only they who have wronged would consider [that] when they see the punishment, [they will be certain] that all power belongs to Allah and that Allah is severe in punishment. Al-Baqarah ( The Cow ) [165] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi