Kamis, 19/09/2024 - 08:14 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Peneliti BRIN: Sikap Jokowi Banyak Berubah Jelang Lengser

ADVERTISEMENTS
PON XXI Pekan Olahraga Nasional ACEH-SUMUT 8-20 September 2024 dari Bank Aceh
image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyayangkan sikap Jokowi yang kini semakin banyak berubah menjelang akhir masa jabatannya.Peneliti BRIN, Ikrar Nusa Bhakti mengatakan bahwa dirinya sudah mewanti-wanti kepada Jokowi agar tidak bermain di dua kaki saat ini, karena akan membahayakan negara ini. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW

Nasihat itu, kata Ikrar sudah disampaikan secara langsung maupun tulisan ke Jokowi tentang degradasi nilai Pancasila yang telah dimuat disejumlah media cetak di Oktober 2023.

“Saya sering nulis di koran di bulan Oktober 2023 itu, tulisan saya saat itu masih sangat mencintai presiden kita, memberi nasihat agar presiden tidak berada di dua kaki,” tuturnya di Jakarta, Selasa (27/8).

Berita Lainnya:
Legislator PKB Endus Dugaan Permainan Kemenag dan Agen Travel soal Kuota Haji Plus
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati HARDIKDA - Hari Pendidikan Daerah

Selain itu, Ikrar juga mengaku sudah berikan nasihat kepada Gibran Rakabuming Raka agar tidak macam-macam selama menjadi wakil presiden nanti.

“Wapres terpilih saya juga memberi nasihat, jangan anda macam-macam, nanti anda gali lubang untuk kuburan anda sendiri,” katanya.

Namun sayangnya, kata Ikrar, gerakan tidak taat etika yang dilakukan Jokowi beserta anaknya Gibran Rakabuming Raka masih terus dilanjutkan.

Berita Lainnya:
Habib Rizieq Terang-terangan Berikan Sikap kepada Paus Fransiskus saat ke Indonesia, Sebut Umat Islam Toleransi tapi...

Menurutnya, hal tersebut bisa dilihat dari cara Jokowi merespon beberapa peristiwa yang terjadi belakangan ini seperti terkait Putusan MK dan revisi UU Pilkada di DPR.

“Termasuk Baleg DPR yang bikin sidang itu kemarin, seakan-akan presiden itu orang yang seolah-olah tidak berdosa. Walaupun kalimat terakhir itu menunjukan presiden itu tidak mengerti atau tidak mau mengikuti konstitusi,” ujarnya.


Reaksi & Komentar

وَكَذَٰلِكَ بَعَثْنَاهُمْ لِيَتَسَاءَلُوا بَيْنَهُمْ ۚ قَالَ قَائِلٌ مِّنْهُمْ كَمْ لَبِثْتُمْ ۖ قَالُوا لَبِثْنَا يَوْمًا أَوْ بَعْضَ يَوْمٍ ۚ قَالُوا رَبُّكُمْ أَعْلَمُ بِمَا لَبِثْتُمْ فَابْعَثُوا أَحَدَكُم بِوَرِقِكُمْ هَٰذِهِ إِلَى الْمَدِينَةِ فَلْيَنظُرْ أَيُّهَا أَزْكَىٰ طَعَامًا فَلْيَأْتِكُم بِرِزْقٍ مِّنْهُ وَلْيَتَلَطَّفْ وَلَا يُشْعِرَنَّ بِكُمْ أَحَدًا الكهف [19] Listen
And similarly, We awakened them that they might question one another. Said a speaker from among them, "How long have you remained [here]?" They said, "We have remained a day or part of a day." They said, "Your Lord is most knowing of how long you remained. So send one of you with this silver coin of yours to the city and let him look to which is the best of food and bring you provision from it and let him be cautious. And let no one be aware of you. Al-Kahf ( The Cave ) [19] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi