NASIONAL
NASIONAL

Tak Peduli Di-bully di Medsos Terkait Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil: Itu Noisy Minority, Lihat Kepuasan Publik!

image_pdfimage_print

BANDA ACEH -Bakal Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil mengaku tak peduli dirinya banyak di-bully di media sosial.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Menurutnya, komentar di media sosial tak perlu terlalu diberikan atensi karena merupakan suara orang-orang yang mendominasi ruang informasi. 

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Jangan terlalu pedulikan komen di medsos, karena bagi saya itu noisy minority,” ujarnya saat mengisi kelas di Golkar Institute, Jumat (30/8).

Berita Lainnya:
Alasan Thomas Lembong Jadi Tersangka Korupsi Impor Gula, Kini Ditahan di Rutan Salemba
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Orang-orang yang selama ini diam dan tidak berkomentar atau silent majority itulah yang justru mesti lebih diperhatikan. 

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

 

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Hal itu yang menurut RK membuat kepuasan publik terhadap dirinya cukup tinggi. 

 

“Coba google, kepuasan publik, nah ini hadiah dari rakyat. Jadi kalau saya di-bully, saya enggak masalah,” tegasnya.

Berita Lainnya:
9 Orang Tewas, 8 Luka-luka Akibat Tertimpa Pohon saat Ritual Tolak Bala di Situs Mattabulu Soppeng

 

 

Namun, mantan Gubernur Jawa Barat itu mengatakan bahwa bully-an mesti diberi atensi ketika juga tercermin pada kepuasan publik yang rendah. 

 

“Ya berarti kan saya juga harus introspeksi ya. Berarti something wrong kan?” pungkas RK


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya