BANDA ACEH – Perhelatan Akbar Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI merupakan sejarah bagi Aceh, selaku tuan rumah event empat tahunan tersebut bersama Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Karena itu, momentum ini disambut gegap gempita dan antusias oleh masyarakat di seluruh Aceh.
Sebagai tuan rumah, warga Aceh tentu sangat berkeinginan menyaksikan langsung upacara pembukaan PON XXI, yang akan dibuka oleh Presiden RI Joko Widodo, di venue utama PON XXI yaitu Stadion Harapan Bangsa (SHB) Lhoong Raya.
Namun, kapasitas SHB yang mencapai 17 ribu tempat duduk, tentu tidak akan mampu menampung lebih banyak dari itu, karena tentu upacara pembukaan PON akan dihadiri oleh kontingen dan tamu undangan dari 38 Provinsi se-Indonesia plus IKN, yang terdiri dari para Atlit dan Official, Para Menteri, Gubernur dan Forkopimda seluruh Indonesia hingga Bupati/Walikota seluruh Indonesia.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Aceh, M Nasir Syamaun, selaku Sekretaris Umum Pengurus Besar Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumut Wilayah Aceh menjelaskan, untuk mengakomodir animo masyarakat yang ingin menyaksikan pembukaan PON, pihaknya telah menyiapkan tujuh ribu undangan gratis untuk masyarakat Aceh.
“Event ini sejarah bagi kita. Karena itu, Pemerintah Aceh bersama PB PON XXI Aceh berkeinginan masyarakat ikut serta dalam upacara pembukaan atau Opening Ceremony yang bersejarah di SHB. Namun, karena keterbatasan tempat, kita tentu tidak bisa mengakomodir seluruh masyarakat Aceh yang ingin menonton,” ujar Nasir.
Karena itu, sambung Nasir, panitia telah menyiapkan tujuh ribu undangan gratis bagi masyarakat Aceh, yang terdiri atas empat ribu undangan bagi seluruh masyarakat Aceh dan tiga ribu undangan gratis bagi masyarakat yang berada di sekitar stadion, yaitu Banda Aceh dan Aceh Besar.
“Dari total tujuh ribu undangan gratis yang tersedia, sebanyak empat ribu diperuntukkan bagi masyarakat seluruh Aceh. Untuk mendapatkan undangan ini, masyarakat bisa mendaftar di Link https://ponxxiaceh.com/ Semuanya gratis,” ungkap Nasir.
“Sementara itu, tiga ribu undangan lainnya akan dibagikan kepada masyarakat setempat, yaitu masyarakat yang berada di seputaran Banda Aceh dan Aceh Besar, yang akan diajukan oleh Geuchik di kedua daerah tersebut. Dan, ini semua gratis,” imbuh Nasir.
Sementara itu, kata Nasir, bagi masyarakat yang tidak mendapatkan undangan ini, maka bisa ikut nonton bareng yang diadakan PB PON Aceh yang lokasinya akan diumumkan segera.
Selain itu, Nasir juga menjelaskan, bagi yang ingin menyaksikan setiap pertandingan, masyarakat Aceh juga bisa nonton langsung secara gratis tanpa dipungut biaya apapun.
“Namun, tentu saja harus menyesuaikan dengan kapasitas kursi yang ada pada setiap Venue pertandingan,” pungkas Nasir. []