NASIONAL
NASIONAL

Ada Ancaman Nyata Bagi Kesehatan di Jakarta pada Sabtu Ini, Warga Diminta…

image_pdfimage_print

BANDA ACEH  – Kabar buruk menimpa warga Jakarta usai kualitas udara pada Sabtu (7/9/2024) berstatus tidak sehat. 

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Dilansir dari Antara kualitas udara Kota Jakarta tercatat tidak sehat bagi kelompok sensitif. Bahkan warga disarankan mengurangi aktivitas di luar ruangan, demikian seperti dinyatakan dalam laman IQAir yang diperbaharui pada pukul 05.00 WIB. 

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

IQAir mencatat kualitas udara Jakarta berada pada poin 114 dengan tingkat konsentrasi polutan PM 2,5 sebesar 40,7 mikrogram per meter kubik atau 8,1 kali lebih tinggi nilai panduan kualitas udara tahunan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). 

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

 Kualitas udara serupa juga terjadi pada Kamis (5/9/2024) dengan poin 106, kemudian membaik menjadi kategori sedang pada Jumat (6/9/2024). 

Berita Lainnya:
Prof Sugianto Dukung TNI dan Polri jadi Petugas Haji
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Adapun PM 2,5 merupakan partikel berukuran lebih lebih kecil 2,5 mikron (mikrometer) yang ditemukan di udara termasuk debu, asap dan jelaga.  

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Paparan partikel ini dalam jangka panjang dikaitkan dengan kematian dini, terutama pada orang yang memiliki penyakit jantung atau paru-paru kronis. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

 Rekomendasi kesehatan mengingat kualitas udara saat ini bagi kelompok sensitif, selain menghindari beraktivitas di luar ruangan, juga mengenakan masker saat berada di luar, menutup jendela demi menghindari udara luar yang kotor, dan menyalakan penyaring udara. 

Berita Lainnya:
Jubir Pramono-Rano: Tidak Pantas Calon Pemimpin DKI Jadikan Perempuan Objek Lelucon

Jakarta, bila dibandingkan dengan kota lain di Indonesia, tercatat berada di bawah Tangerang, Banten berada di posisi pertama dengan poin 169, diikuti kota Depok, Jawa Barat dengan poin 155, dan kota Pekanbaru (116).  

Sementara itu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta terus melanjutkan upaya serius dalam menanggulangi penurunan kualitas udara di Jakarta. 

Salah satu upaya yang dilakukan Pemprov DKI, yakni bekerjasama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terus melaksanakan uji emisi kendaraan sebagai upaya mengurangi polusi udara di Jakarta


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya