Kamis, 14/11/2024 - 11:04 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

Cawagub Aceh Tu Sop Meninggal Dunia di Jakarta

image_print

BANDA ACEH – Innalilahi lillahi wainna ilaihi Raji’un kabar duka menyelimuti Aceh. Ulama kharismatik, Tgk H. Muhammad Yusuf A. Wahab, yang lebih dikenal sebagai Tu Sop, meninggal dunia pada Sabtu (7/9/2024).

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Kabar duka ini tersebar luas di media sosial. Informasi yang diperoleh, Almarhum menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Brawijaya Suharjo, Tebet, Jakarta Selatan, sekitar pukul 09.00 WIB.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Iya benar. Ayah masih di Rumah Sakit Brawijaya Tebet,” ujar sumber BANDA ACEH singkat di Jakarta, Sabtu.

Berita Lainnya:
Usai Terima Beasiswa PIP, Ini Harapan Warga Pidie kepada Menteri Ekonomi Kreatif
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Rencananya, jenazah almarhum akan dipulangkan ke Aceh dan dimakamkan di kampung halamannya di Bireuen. Namun, informasi terkait jadwal pemulangan dan prosesi pemakaman belum dapat dipastikan.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Diketahui, Tu Sop dikenal luas sebagai pemimpin Dayah Babussalam Al Aziziyah Jeunib, sebuah pesantren yang berperan penting dalam pendidikan generasi muda Aceh. Selain itu, ia juga menjabat sebagai Ketua Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA), organisasi yang menaungi para ulama dayah di Aceh.

Berita Lainnya:
Polda Aceh Dukung Peningkatan Pengelolaan Taman Nasional Gunung Leuser

Selain perannya di bidang agama, Tu Sop juga aktif dalam dunia politik. Ia merupakan salah satu kandidat calon wakil gubernur (Cawagub) Aceh yang akan mendampingi Bustami Hamzah pada Pilkada Aceh mendatang.

ADVERTISEMENTS

Wafatnya Tu Sop meninggalkan duka mendalam bagi masyarakat Aceh, yang selama ini menjadikannya sebagai sosok panutan dalam berbagai aspek, baik agama maupun kehidupan sosial.[]

ADVERTISEMENTS


Reaksi & Komentar

وَالَّذِينَ يُتَوَفَّوْنَ مِنكُمْ وَيَذَرُونَ أَزْوَاجًا يَتَرَبَّصْنَ بِأَنفُسِهِنَّ أَرْبَعَةَ أَشْهُرٍ وَعَشْرًا ۖ فَإِذَا بَلَغْنَ أَجَلَهُنَّ فَلَا جُنَاحَ عَلَيْكُمْ فِيمَا فَعَلْنَ فِي أَنفُسِهِنَّ بِالْمَعْرُوفِ ۗ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ البقرة [234] Listen
And those who are taken in death among you and leave wives behind - they, [the wives, shall] wait four months and ten [days]. And when they have fulfilled their term, then there is no blame upon you for what they do with themselves in an acceptable manner. And Allah is [fully] Acquainted with what you do. Al-Baqarah ( The Cow ) [234] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi