INTERNASIONALPALESTINA

Israel Tawarkan Yahya Sinwar Pelarian Aman dari Gaza dengan Imbalan Sandera

image_pdfimage_print

Proposal 6 Mei, yang sebelumnya telah disetujui oleh Hamas dan ditolak oleh Israel, juga menjamin pembebasan tawanan Israel di Gaza serta sejumlah orang Palestina yang ditahan di penjara-penjara Israel.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Hamas menambahkan bahwa “para mediator harus memberlakukan [proposal 6 Mei] ini pada pendudukan [Israel] alih-alih mengejar putaran negosiasi lebih lanjut atau proposal baru yang akan memberikan perlindungan bagi agresi pendudukan dan memberikan lebih banyak waktu untuk melanjutkan genosida terhadap rakyat kami”.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024
Berita Lainnya:
Marah Genosida di Gaza, Erdogan: Turki Putuskan Semua Hubungan Diplomatik dengan Negara Kera Israel

Melaporkan dari Amman, Yordania, Hamdah Salhut dari Al Jazeera mengatakan bahwa media-media Israel menginterpretasikan pernyataan Hamas tersebut sebagai penolakan terhadap gencatan senjata.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Namun pernyataan mereka [Hamas] tidak mengatakan demikian. Mereka hanya meminta para mediator untuk meletakkan proposal awal yang telah mereka setujui, di atas meja,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Juru bicara Hamas, Jihad Taha, mengatakan bahwa “yang menghalangi keberhasilan proposal terakhir adalah pendudukan Israel” dan menekankan bahwa “menutup kesenjangan yang tersisa dalam perjanjian gencatan senjata datang dengan memberikan tekanan nyata pada pihak Israel, yang telah dan masih mempraktikkan kebijakan yang menempatkan rintangan di jalan untuk keberhasilan setiap upaya dan usaha yang mengarah pada penghentian agresi”.

Berita Lainnya:
Citra Satelit Perlihatkan Rudal Israel Gempur Bekas Gudang Senjata Nuklir Iran
ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sebelumnya telah mengatakan bahwa ia tidak akan menyetujui kesepakatan apa pun yang menetapkan berakhirnya perang Israel di Gaza tanpa kekalahan penuh Hamas.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

1 2

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya