Rabu, 13/11/2024 - 05:58 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Kemarin Lawan Prabowo, Kini PKB Tak Lagi Malu Sodorkan Kader untuk Jabat Menteri

BANDA ACEH – Ketua Fraksi PKB DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurizal mengatakan partainya sudah diminta menyodorkan nama kader untuk calon menteri dalam kabinet pemerintahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto periode 2024-2029.Dia menilai bahwa Prabowo pun melakukan demikian ke partai-partai lain yang pernah melawannya di Pilpres 2024. Hal itu juga hanya diketahui oleh para ketua umum partai dan juga Prabowo.

“Pokoknya nama-nama kader-kader yang terbaik, profesional di bidang yang diminta, itu pasti berbicara kayak demikian. Ya PKB yang diminta seperti itu, kita kirim nama-nama,” kata Cucun di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat kemarin.

Terkait isu penambahan jumlah kementerian, menurutnya PKB sudah menyetujui Rancangan Undang-Undang tentang Kementerian Negara untuk dibawa ke rapat paripurna. Menurutnya, PKB mendukung langkah-langkah demi kemajuan Indonesia.

“Ini bagian daripada proses demokrasi yang ada di kita, melihat bagaimana Pak Prabowo ini bikin percepatan apa yang dimaksud dengan program-program quick win-nya ini segera tercapai,” kata dia.

Dia juga menilai sejauh ini konsep kemandirian pangan yang menargetkan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia belum tercapai. Maka dia pun yakin pasti akan ada pemisahan-pemisahan kementerian untuk mempercepat target tersebut.

“Makanya nanti pembentukan kementerian lembaga itu yang baru, termasuk anggaran juga, di Undang-Undang APBN, yang akan nanti hari Selasa kita raker-kan,” kata dia.

Adapun kini muncul isu mengenai jumlah menteri kabinet yang akan bertambah dari 34 menjadi 44 di pemerintahan Prabowo Subianto mendatang.

Selain itu, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo saat menghadiri acara di Jakarta pekan lalu juga mengungkap ada empat alumnus SMA Taruna Nusantara yang bakal masuk dalam daftar kabinet Prabowo. Namun, dia mengaku telah berjanji kepada Prabowo tidak mengungkap nama-nama itu ke publik.


Reaksi & Komentar

وَإِذَا طَلَّقْتُمُ النِّسَاءَ فَبَلَغْنَ أَجَلَهُنَّ فَلَا تَعْضُلُوهُنَّ أَن يَنكِحْنَ أَزْوَاجَهُنَّ إِذَا تَرَاضَوْا بَيْنَهُم بِالْمَعْرُوفِ ۗ ذَٰلِكَ يُوعَظُ بِهِ مَن كَانَ مِنكُمْ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۗ ذَٰلِكُمْ أَزْكَىٰ لَكُمْ وَأَطْهَرُ ۗ وَاللَّهُ يَعْلَمُ وَأَنتُمْ لَا تَعْلَمُونَ البقرة [232] Listen
And when you divorce women and they have fulfilled their term, do not prevent them from remarrying their [former] husbands if they agree among themselves on an acceptable basis. That is instructed to whoever of you believes in Allah and the Last Day. That is better for you and purer, and Allah knows and you know not. Al-Baqarah ( The Cow ) [232] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi