BANDA ACEH – Venue paralayang yang berlokasi di Bukit Dirgantara, Sibreh, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Aceh Besar, baru pertama kali digunakan untuk kompetisi resmi, yaitu pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut.
Kombes Joko Krisdiyanto, selaku Kasatgas Humas Operasi Po Meurah Seulawah 2024—operasi khusus untuk pengamanan PON—meninjau langsung lokasi atau venue para atlet paralayang bertanding.
Ia memastikan keamanan selama pertandingan paralayang berlangsung aman dan kondusif, begitu juga atlet dan para officialnya.
“Venue paralayang di Aceh baru pertama kali digunakan untuk kompetisi. Namun, semuanya telah disiapkan secara baik untuk PON sejak setahun lalu. Untuk keamanan juga kita pastikan kondusif,” kata Joko, usai meninjau venue paralayang di Sibreh, Aceh Besar, Sabtu, 14 September 2024.
Kata Joko, pertandingan cabang olahraga (cabor) paralayang pada PON XXI Aceh-Sumut berlangsung selama 12 hari, mulai 8—19 September 2024.
Cabor paralayang ini diikuti oleh 88 atlet dari 11 kontingen untuk 4 kategori dengan 8 nomor yang dipertandingkan, yaitu ketepatan mendarat perorangan, ketepatan mendarat beregu, ketepatan mendarat tandem, dan cross country udara.