Jumat, 15/11/2024 - 01:02 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Muhammadiyah Bicara Pemimpin Sibuk Urusi Keluarga, Sindir Jokowi?

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Tren kepemimpinan elitis yang kehilangan empati dan simpati terhadap masyarakat kalangan bawah disorot Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Abdul Muti. Muti menekankan, pentingnya model kepemimpinan yang mengedepankan pelayanan atau servant leadership.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Kita melihat ada kecenderungan pemimpin yang mereka lebih sibuk untuk mementingkan dirinya, kroninya, kelompoknya dan mengabaikan kepentingan yang lebih besar, yaitu kepentingan bangsa dan negara,” ujar Muti dalam sambutannya di acara Pengajian PP Muhammadiyah, dikutip Sabtu (14/9). 

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Ia menjelaskan, konsep servant leadership adalah kepemimpinan yang menempatkan pemimpin sebagai pelayan bagi masyarakat, organisasi, atau komunitas. 

Berita Lainnya:
Sambil dengar Murotal, Suami Selebgram Arie Rieyanthie Wik-wik dengan Selingkuhan, Padahal Sang Istri Sedang Ibadah Umrah
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Pemimpin yang melayani adalahmereka yang mengutamakan kepentingan komunitas, organisasi, dan masyarakat yang dipimpinnya daripada kepentingan dirinya keluarganya,” tegasnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Pernyataan ini disampaikan di tengah isu dinasti Politik yang banyak dituduhkan sedang dibangun Presiden Joko Widodo jelang lengser sebagai Kepala Negara. Sejumlah praktisi dan kritikus menganggap, dinasti politik ini tercermin dengan masuknya putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka sebagai Wapres terpilih 2024-2029.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024
Berita Lainnya:
Emas Batangan 51 Kg Berapa Nilainya? Ada di Rumah Zarof Ricar, Diduga Makelar Kasus Ronald Tannur

Belum lagi upaya memberi jalan putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep untuk maju di Pilkada 2024 meski berujung kandas akibat tersandung aturan syarat pencalonan kepala daerah sebagaimana UU Pilkada.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Namun demikian, paparan Muti terkait pemimpin yang sibuk mementingkan keluarga tidak dijabarkan secara jelas apakah ditujukan kepada Presiden Jokowi atau pihak lain.

Muti hanya mengajak para pemimpin untuk introspeksi dan mengutamakan kepentingan rakyat dalam setiap pengambilan keputusan, terutama di tengah berbagai tantangan yang dihadapi bangsa.


Reaksi & Komentar

وَإِذَا قِيلَ لَهُمُ اتَّبِعُوا مَا أَنزَلَ اللَّهُ قَالُوا بَلْ نَتَّبِعُ مَا أَلْفَيْنَا عَلَيْهِ آبَاءَنَا ۗ أَوَلَوْ كَانَ آبَاؤُهُمْ لَا يَعْقِلُونَ شَيْئًا وَلَا يَهْتَدُونَ البقرة [170] Listen
And when it is said to them, "Follow what Allah has revealed," they say, "Rather, we will follow that which we found our fathers doing." Even though their fathers understood nothing, nor were they guided? Al-Baqarah ( The Cow ) [170] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi