Kamis, 19/09/2024 - 07:16 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Viral Puluhan Bangkai Kerbau di Riau Mengapung di Sungai Kampar Kiri, Kenapa Ya?

ADVERTISEMENTS
PON XXI Pekan Olahraga Nasional ACEH-SUMUT 8-20 September 2024 dari Bank Aceh
image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Provinsi Riau menelusuri fenomena puluhan kerbau mati mendadak secara massal dengan bangkai-bangkainya mengapung di Sungai Kampar Kiri, Desa Mentulik, Kecamatan Kampar Kiri Hilir, Kampar.”Kami akan menelusuri secara menyeluruh penyebab kematian massal kerbau-kerbau tersebut. Hingga saat ini, kami belum menerima laporan resmi terkait kasus ini,” kata Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Hewan Dinas PKH Riau Faralinda Sari, di Pekanbaru, Sabtu.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW

Pihaknya akan segera melakukan investigasi mendalam terkait insiden ini dan akan mengirim tim untuk melakukan pemeriksaan lapangan serta analisis lebih lanjut.

Berita Lainnya:
Analisis Indef: Oligarki Pilkada Bikin Ekonomi Daerah Sakit

Investigasi tersebut, lanjutnya, penting untuk menentukan apakah kematian kerbau ini disebabkan oleh penyakit menular, keracunan, atau faktor lingkungan lainnya. Langkah ini diharapkan dapat memberikan kejelasan dan langkah mitigasi untuk mencegah kejadian serupa pada masa depan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati HARDIKDA - Hari Pendidikan Daerah

“Pemeriksaan ini diharapkan dapat memberikan jawaban atas kejadian yang telah mengejutkan dan meresahkan banyak pihak,” ujarnya.

Untuk itu pihak Dinas PKH Riau mengimbau masyarakat untuk melaporkan jika menemukan kematian hewan ternak yang tidak wajar dan menjaga kesehatan ternak mereka dengan baik.

Berita Lainnya:
Jusuf Kalla Kritik Keras Nadiem Jarang ke Kantor, Gerindra: Lihat dari Kapasitasnya

Kejadian ini disorot setelah sebuah video viral di media sosial menunjukkan pemandangan mengejutkan itu pada Kamis (12/9). Delapan ekor bangkai kerbau mengapung di aliran Sungai Kampar Kiri.

Beberapa bangkai juga terlihat berada di tepi sungai. Belum ada informasi resmi mengenai penyebab pasti dari kematian mendadak tersebut.

Diperkirakan, jumlah kerbau yang mati bisa mencapai puluhan ekor. Banyak dari kerbau ini dipelihara secara dilepas di area sekitar, yang menambah kekhawatiran akan kemungkinan penyebaran penyakit.


Reaksi & Komentar

قَالَ ذَٰلِكَ مَا كُنَّا نَبْغِ ۚ فَارْتَدَّا عَلَىٰ آثَارِهِمَا قَصَصًا الكهف [64] Listen
[Moses] said, "That is what we were seeking." So they returned, following their footprints. Al-Kahf ( The Cave ) [64] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi