Kamis, 19/09/2024 - 07:58 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Fans Berat Ukraina Berusaha Bunuh Donald Trump, Ini Respons Zelensky!

ADVERTISEMENTS
PON XXI Pekan Olahraga Nasional ACEH-SUMUT 8-20 September 2024 dari Bank Aceh
image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky akhirnya buka suara mengenai kabar upaya pembunuhan Donald Trump yang berhasil digagalkan untuk kedua kalinya.Dalam sebuah pernyataan pada Senin (16/9), Zelensky mengatakan tindakan semacam itu tidak bisa diterima dan ia bersyukur bahwa tersangkanya dapat segera ditangkap di lokasi kejadian.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW

“Bagus bahwa tersangka dalam upaya pembunuhan itu ditangkap dengan cepat. Ini prinsip kami: supremasi hukum adalah yang terpenting dan kekerasan Politik tidak memiliki tempat di mana pun di dunia,” tegasnya, seperti dimuat AFP.

Media AS menyebut Ryan Wesley Routh (58 tahun), sebagai pelaku yang dicurigai berupaya menembak Trump dengan senjata jenis AK-47 di lapangan golf pribadi di Florida pada Minggu (15/9).

Berita Lainnya:
Rudal Falaq Hizbullah Bombardir Pemukiman Kiryat Shmona Israel
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati HARDIKDA - Hari Pendidikan Daerah

New York Times pernah mewawancarai Routh pada tahun 2023 lalu saat ia ikut serta dalam demonstrasi untuk mendukung warga Ukraina yang terjebak di kota pelabuhan Mariupol.

Dalam wawancara yang dilakukan di Washington itu, Routh dengan semangat menggebu menyatakan bahwa dirinya rela mati untuk Ukraina dan berencana merekrut tentara Afghanistan untuk ikut membantu perang melawan Rusia.

“Saya bersedia terbang ke Krakow dan pergi ke perbatasan Ukraina untuk menjadi sukarelawan dan berjuang mati,” tegasnya.

Berita Lainnya:
Bom Ini Diduga Digunakan Israel dalam Pembantaian Al-Mawasi

Legiun Internasional Ukraina yang terdiri dari relawan asing membantah adanya hubungan apapun dengan tersangka.

Amerika Serikat telah menjadi pendukung setia Ukraina sejak Rusia menginvasi pada Februari 2022.

Presiden Joe Biden akan digantikan pada Januari mendatang oleh Wakil Presidennya Kamala Harris, yang telah mengindikasikan bahwa ia akan melanjutkan kebijakannya untuk mendukung Ukraina.

Sementara Trump pada Debat awal pekan ini tidak memberikan ketegasan mengenai apakah dirinya akan mendorong bantuan untuk Ukraina atau tidak.


Reaksi & Komentar

قُلِ اللَّهُ أَعْلَمُ بِمَا لَبِثُوا ۖ لَهُ غَيْبُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۖ أَبْصِرْ بِهِ وَأَسْمِعْ ۚ مَا لَهُم مِّن دُونِهِ مِن وَلِيٍّ وَلَا يُشْرِكُ فِي حُكْمِهِ أَحَدًا الكهف [26] Listen
Say, "Allah is most knowing of how long they remained. He has [knowledge of] the unseen [aspects] of the heavens and the earth. How Seeing is He and how Hearing! They have not besides Him any protector, and He shares not His legislation with anyone." Al-Kahf ( The Cave ) [26] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi