NASIONAL
NASIONAL

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Terbukti Hoax, Polisi: Dari Kemarin Tidak Ada Pemberitahuan

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Sudah mengerahkan 150 personel dari Satuan Brimob dan Sabhara, Polisi pastikan rencana apel akbar pasukan berani mati bela Presiden Joko Widodo hoax. Apalagi, tidak ada pemberitahuan yang masuk ke Polri mengenai rencana kegiatan tersebut.Hal itu dipastikan langsung Wakapolsek Menteng, Kompol Ii Sutasman usai menggelar apel pembubaran setelah bubarnya massa dari Barisan Bela NKRI di depan gerbang Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu sore (22/9).

Berita Lainnya:
Politikus PKS Puji Kinerja Kejagung dan Polri, KPK Dipertanyakan
ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Kami di sini mengamankan kegiatan tadi unjuk rasa dari Barisan Bela NKRI sebanyak 25 orang. Awal info katanya ada pasukan berani mati, saya tau dari info medsos, tetapi kan kalau memang ada kegiatan itu harus ada pemberitahuan. Sampai saat kemarin itu tidak ada pemberitahuannya,” kata Kompol Sutasman kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu sore (22/9).

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024
Berita Lainnya:
Siap-siap! Pekan Depan, Gibran Bakal Gantikan Prabowo Jabat Presiden

Hingga aparat kepolisian menggelar apel pembubaran pun kata Kompol Sutasman, tidak terlihat batang hidung massa dari pasukan berani mati bela Jokowi.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Nggak ada itu, hoax (apel akbar pasukan berani mati bela Jokowi). Yang diturunkan Brimob 1 SSK, Shabara 1 SSK, dari Polres dan Polsek itu sekitar 150 personel,” pungkas Kompol Sutasman.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya