Minggu, 29/09/2024 - 03:21 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Kabar Duka, Pemimpin dan Salah Satu Pendiri Hizbullah Lebanon Hassan Nasrallah Meninggal Akibat Serangan Israel di Beirut New

BANDA ACEH – Kabar duka datang dari perang yang telah terjadi antara Israel dan Lebanon, terbaru pemimpin Hizbullah Nasrallah meninggal dunia.Disebutkan bahwa meninggalnya pemimpin Hizbullah ini terjadi akibat serangan udara dari Israel di Beirut.

“Kemarin (Jumat waktu setempat), Israel menewaskan Hassan Nasrallah, pemimpin Hizbullah sekaligus salah satu pendirinya,” demikian keterangan dari Pasukan Pertahanan Israel (IDF), Sabtu (28/9/2024).

IDF juga mengklaim bahwa meninggalnya Nasrallah bersamaan dengan Komandan Senior Front Selatan Hizbullah, Kar Karaki dan sejumlah komandan lainnya.

Menurut mereka, pasukan udara Israel meluncurkan serangan presisi terhadap Markas Pusat Hizbullah yang berada di bawah bangunan perumahan di pinggiran Beirut.

Kantor Berita Prancis (AFP) mengutip dari sumber Hizbullah, bahwa kelompok itu sudah tidak bisa menghubungi Nasrallah sejak Jumat (27/9/2024).

Diketahui, Nasrallah menjadi pemimpin Hizbullah selama 32 tahun terakhir.

Serangan Israel besar-besaran terjadi ke markas kelompok tersebut pada Jumat.

Hingga berita diturunkan, sebanyak enam bangunan perumahan hancur dalam serangan tersebut, menurut media Lebanon. (ant/iwh)

Sementara itu, Wakil Presiden Turki Cevdet Yilmaz telah mengkonfirmasi soal meninggalnya Nasrallah.

“Tentu, kami perlu mengonfirmasi keterangan ini. Ini akan memicu eskalasi ketegangan geopolitik. Faktanya ini yang ingin dicapai Israel,” ujar Yilmaz.


Reaksi & Komentar

ثُمَّ بَعَثْنَاهُمْ لِنَعْلَمَ أَيُّ الْحِزْبَيْنِ أَحْصَىٰ لِمَا لَبِثُوا أَمَدًا الكهف [12] Listen
Then We awakened them that We might show which of the two factions was most precise in calculating what [extent] they had remained in time. Al-Kahf ( The Cave ) [12] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi