BANDA ACEH – Selebritas Raffi Ahmad bukanlah orang pertama dan satu-satunya yang meraih gelar Doctor Honoris Causa dari Universal Institute of Professional Management (UIPM) Thailand pada Sabtu (28/9/2024). Raffi mendapatkan gelar Dr HC di bidang Event Management dan Global Digital Development.Raffi bukan orang pertama yang meraih gelar itu dari UIPM. Sebelumnya, pengusaha Gilang Widya Prama atau populer dipanggil Juragan 99 juga meraih Dr HC bidang Bisnis Global Berkelanjutan dan Kepemimpinan Manajemen.
Ternyata, sejumlah petinggi TNI dan Polri juga pernah mendapatkan gelar Dr HC dari UIPM. Di antaranya, Brigjen Edwin Adrian Sumantha yang meraih Dr Hc bidang Kepemimpinan, Perdamaian, dan Keamanan, kemudian Kombes Aswin Azhar Siregar yang mendapatkan Dr HC di bidang Kepemimpinan, Perdamaian, dan Keamanan. Termasuk Brigjen Mar Kresno Pratowo mendapatkan Dr HC di bidang Kepemimpinan, Perdamaian, dan Keamanan.
Brigjen Edwin saat ini menjabat Kepala Biro Humas Kemenhan dan Kombes Aswin Azhar selaku Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri.
Selain itu, ada Ustadz Khalid Basalamah yang bernama lengkap Khalid Zeed Abdullah Basalamah yang meraih gelar Dr Hc di bidang Kewirausahaan Berkelanjutan dan Inovasi Sosial. Ustadz Khalid selama ini dikenal sebagai penceramah kondang di Indonesia yang juga merupakan pengusaha kuliner.
Sebelumnya, Raffi Ahmad bersyukur bisa mendapatkan penghargaan bergengsi dari UIPM. “Alhamdulillah, terima kasih atas pemberian gelar doktor kehormatan (Dr HC) kepada saya dari Profesor Kanoksak Likitpriwan, presiden Universal Institute of Professional Management (UIPM), Thailand,” kata Raffi melalui akun Instagram @raffinagita1717 dikutip Republika.co.id di Jakarta, Senin (30/9/2024).
Raffi pun merasa bangga atas pencapaiannya itu. Apalagi, kontribusinya di dunia hiburan Tanah Air ternyata mendapat apresiasi dari salah satu kampus di negeri Gajah Putih.
“Merupakan sebuah kehormatan serta kebanggaan bagi saya menerima gelar kehormatan di bidang ‘Event Management dan Global Digital Development’ atas kontribusi saya selama puluhan tahun dalam pengembangan industri hiburan konvenional, offline, serta digital di Indonesia. Penghargaan ini saya dedikasikan untuk Allah SWT serta orang-orang yang telah berjasa dalam kehidupan saya: keluarga, mentor, sahabat, rekan, tim, serta semua orang yang telah membimbing serta menginspirasi saya sampai saat ini. Penghargaan ini sejatinya juga milik kalian semua,” ujar Raffi.
Warganet khususnya di lini masa X pun penasaran dengan kampus yang memberikan penghargaan kepada Raffi. Apalagi, di akun Instagram Raffi, banyak yang berkomentar negatif terkait kelayakan seseorang mendapatkan gelar Dr HC. Bahkan, tak sedikit komentar menganggap Raffi belum layak menyandang gelar kehormatan tersebut.
UIPM yang berkantor pusat di Bangko, Thailand mencatumkan alamat kantor cabang di Rusia, Amerika Serikat, dan Indonesia. Khusus di Indonesia, kantornya berlokasi di Lantai 7 Plaza Summarecon, Jalan Boulevard Ahmad Yani, Kota Bekasi. Hanya saja, alamat tersebut merupakan virtual office.
UIPM mengeklaim diakreditasi oleh UAPCU Number 2000-HE-DE-874562 (CPD Accreditation Groupn di London-Inggris Raya), yang digunakan sebagai payung hukum untuk mengoperasikan pendidikan jarak jauh di Indonesia. Plus UIPM sudah mendapatkan Surat Keputusan Kemenkumham Indonesia.
Namun, yang janggal UIPM tidak terdaftar di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti) Kemendikbudristek. Pun UIPM tidak tercatat di Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Padahal, kampus yang diakui dan terakreditasi di Indonesia berada di bawah naungan Kemendikbudristek dan BAN-PT.
