INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Yordania, Irak, dan Lebanon Tutup Wilayah Udara Respons Serangan Iran ke Israel

image_pdfimage_print

BANDA ACEH -Yordania, Irak, dan Lebanon mengumumkan penutupan wilayah udara mereka pada Selasa malam (1/10), menyusul serangan rudal Iran ke Israel.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Informasi tersebut dirilis dalam pernyataan dari Komisi Regulasi Penerbangan Sipil Yordania, Kementerian Transportasi Irak, dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Transportasi Lebanon.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Komisi Regulasi Penerbangan Sipil Yordania mengatakan telah menutup sementara wilayah udara Kerajaan untuk semua penerbangan (yang datang, pergi, dan transit).

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Keputusan dibuat karena situasi yang meningkat di wilayah tersebut, yang menimbulkan risiko bagi operasi penerbangan dan keselamatan penumpang,” ungkap Kepala Komisi Hytham Mesto, seperti dimuat Anadolu Ajansi.

Berita Lainnya:
Polisi Paksa Guru Hononer Supriyani Akui Adanya Penganiayaan ke Siswanya, Saksi Berani Jujur di Persidangan soal Ulah Penyidik
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Mesto menambahkan, pihaknya akan melakukan tindakan pencegahan sesuai dengan perkembangan situasi.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Sementara itu Menteri Transportasi Irak, Razzaq Muhaybis Al-Saadawi menyebut penutupan dilakukan guna memastikan keselamatan navigasi udara dan pesawat yang transit.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

“Kami telah memerintahkan penutupan wilayah udara Irak untuk operasi penerbangan,” ujarnya.

Menteri Pekerjaan Umum dan Transportasi Lebanon, Ali Hamieh dalam sebuah pernyataan menyebut penutupan wilayah udara dilakukan selama dua jam karena serangan di Israel.

“Wilayah udara akan ditutup untuk lalu lintas udara selama dua jam, setelah itu penilaian ulang akan dilakukan untuk melanjutkan penerbangan,” tegasnya.

Berita Lainnya:
Viral Foto Mesra Diduga Ketua DPRD Lumajang dengan Pria Bukan Suaminya, Warga Gelar Aksi

Israel melaporkan bahwa Iran telah meluncurkan sekitar 200 rudal sebagai balasan atas pembunuhan tokoh-tokoh penting, termasuk Kepala Hamas Ismail Haniyeh dan Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah.

Israel telah menargetkan Nasrallah dan yang lainnya, termasuk anggota militer Iran Abbas Nilforoushan, dalam serangan udara di pinggiran selatan Beirut pada 27 September.

Sementara itu Haniyeh tewas

dalam serangan di kediamannya saat berkunjung ke Teheran pada akhir Juli.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya