Kamis, 03/10/2024 - 11:40 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

DPR Harus Prioritaskan UU Berkualitas, Bukan Kepentingan Cukong New

image_pdfimage_print

BANDA ACEH -Masyarakat menaruh harapan besar kepada anggota DPR RI yang baru dilantik. Harapan tersebut salah satunya ada perbaikan dalam proses legislasi, terutama dalam penyusunan undang-undang (UU). 

ADVERTISEMENTS
Hari Kesaktian Pancasila dari Bank Aceh Syariah

Menurut pandangan Pendiri Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago, sering kali UU yang tidak masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) justru diprioritaskan.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan dan Pengucupan Sumpah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA)

“Sementara UU yang menyentuh langsung kepentingan rakyat kerap dinomorduakan,” kata Pangi kepada Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Kamis (3/10).

Berita Lainnya:
Aktivis GMNI Demo di KPK: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono! Batalkan Pelantikan Gibran!
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW

Pangi juga menyoroti fenomena banyaknya UU yang dihasilkan glondong dan “ketok magic” yang disahkan dalam waktu singkat tanpa pembahasan mendalam.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati HARDIKDA - Hari Pendidikan Daerah

Menurutnya, produk legislasi ke depan harus memiliki prioritas dan kualitas yang baik, bukan hanya melayani kepentingan segelintir pihak. Salah satu contoh yang disebutkan urgent adalah RUU Perampasan Aset, yang hingga kini belum diparipurnakan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Duka Cita atas Meninggal Dunia Bank Aceh Syariah Tgk H. Muhammad Yusuf A. Wahab

Ia berharap DPR yang baru tidak hanya berperan sebagai “tukang stempel” pemerintah, dan melainkan benar-benar menjalankan fungsi pengawasan. 

Berita Lainnya:
Gibran Ternyata Bisa Dimakzulkan di Tengah Jalan, Tapi Harus Lakukan Ini Dulu

Pangi juga mengingatkan anggota DPR agar tidak takut terhadap sanksi pergantian antar waktu (PAW) dari fraksi mereka jika berbeda pendapat. 

Menurutnya, eksekutif tidak boleh terlalu mendominasi, dan legislatif harus berdiri independen demi kepentingan rakyat.

“Produk UU ke depan harus prioritas dan berkualitas. Jangan cuma tunduk pada kepentingan cukong dan bohir,” demikian Pangi Syarwi Chaniago.


Reaksi & Komentar

وَقُلِ الْحَقُّ مِن رَّبِّكُمْ ۖ فَمَن شَاءَ فَلْيُؤْمِن وَمَن شَاءَ فَلْيَكْفُرْ ۚ إِنَّا أَعْتَدْنَا لِلظَّالِمِينَ نَارًا أَحَاطَ بِهِمْ سُرَادِقُهَا ۚ وَإِن يَسْتَغِيثُوا يُغَاثُوا بِمَاءٍ كَالْمُهْلِ يَشْوِي الْوُجُوهَ ۚ بِئْسَ الشَّرَابُ وَسَاءَتْ مُرْتَفَقًا الكهف [29] Listen
And say, "The truth is from your Lord, so whoever wills - let him believe; and whoever wills - let him disbelieve." Indeed, We have prepared for the wrongdoers a fire whose walls will surround them. And if they call for relief, they will be relieved with water like murky oil, which scalds [their] faces. Wretched is the drink, and evil is the resting place. Al-Kahf ( The Cave ) [29] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi