Kamis, 03/10/2024 - 23:30 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EDUKASI
EDUKASI

Pj Gubernur Sampaikan Orasi Ilmiah di Peringatan 42 Tahun FK USK New

image_print

BANDA ACEH – Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Safrizal ZA menyampaikan orasi ilmiah dalam peringatan 42 tahun Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala (FK USK), di Gedung AAC Dayan Dawood, Banda Aceh, Kamis (3/10/2024). Acara ini mengangkat tema Sinergi dan Kolaborasi Melahirkan Lulusan FK USK Peduli Negeri Menuju Global Excellence.

ADVERTISEMENTS
Hari Kesaktian Pancasila dari Bank Aceh Syariah

Dalam orasinya, Safrizal menyoroti pentingnya profesi dokter bagi pembangunan bangsa.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan dan Pengucupan Sumpah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA)

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW

“Sebanyak 25 persen anak Indonesia bercita-cita menjadi dokter. Ini menandakan betapa profesi ini memiliki peran vital dalam kehidupan sehari-hari dan mengisi relung hati generasi muda,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati HARDIKDA - Hari Pendidikan Daerah

Safrizal juga menekankan bahwa profesi dokter adalah profesi yang mulia karena berhubungan langsung dengan kesehatan dan keselamatan nyawa manusia. Ia berpesan kepada para calon dokter agar terus menjaga kemuliaan profesi ini sepanjang karier mereka.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Duka Cita atas Meninggal Dunia Bank Aceh Syariah Tgk H. Muhammad Yusuf A. Wahab

Safrizal memaparkan Data BPS, di mana tercatat ada 183.694 dokter di Indonesia per tahun 2023. Jika dibandingkan proyeksi jumlah penduduk Indonesia pada 2023 yaitu sebanyak 278.696.100 orang, maka rasio dokter di Indonesia sebesar 0,66, alias hanya terdapat 1 dokter pada tiap 1.517 orang. Ini menandakan Indonesia mengalami defisit rasio 4 dokter. Hal itu merujuk pada rasio dokter menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yaitu 1,00 atau 1 orang dokter di tiap 1000 penduduk.

Berita Lainnya:
Gelar Forum Konsultasi Masyarakat, SBA Teruskan Komitmen Program CSR Berkelanjutan

ADVERTISEMENTS

Safrizal memaparkan, terdapat 32 provinsi yang belum memenuhi standar rasio ideal WHO. Untuk Provinsi Aceh berada dalam skor rasio 0.86 yang berarti 1 orang dokter melayani 1.163 penduduk. Meski belum memenuhi sepenuhnya kualifikasi WHO, kondisi ini menempatkan Provinsi Aceh berada di peringkat 8 dari 38 provinsi serta menjadi bagian dari 10 besar provinsi dengan prevalensi rasio kuantitas dokter terbaik.

“Meski jumlah dokter kita lebih baik dibandingkan wilayah Indonesia Timur dan Pulau Jawa, tantangan kesehatan seperti angka stunting, cakupan imunisasi rendah, dan tingginya kasus penyakit kronis seperti diabetes, ginjal, dan hipertensi harus menjadi fokus utama. Selain itu, Aceh juga memerlukan trauma center mengingat kerawanan bencana yang tinggi,” kata Safrizal.

Ia juga menyerukan pentingnya sinergi antara Universitas Syiah Kuala dan Pemerintah Aceh dalam upaya mengatasi permasalahan kesehatan tersebut. FK USK, lanjutnya, harus terus mentransformasikan diri sebagai institusi modern yang tidak hanya unggul, tetapi juga menjadi rujukan, dengan lulusan yang siap bersaing secara global.

ADVERTISEMENTS

Sementara itu, Rektor Universitas Syiah Kuala, Prof. Marwan, memuji peran FK USK dalam mencetak dokter-dokter berkualitas.

“FK USK telah lama menjadi pionir dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan. Lulusan FK insya Allah siap berkontribusi di kancah nasional maupun internasional,” ujarnya.

Berita Lainnya:
Pj Gubernur Aceh Buka Cabang Olahraga Muaythai pada PON XXI

Marwan menegaskan bahwa kolaborasi yang baik antara FK USK dan berbagai pihak akan terus diperkuat untuk memastikan kualitas lulusan semakin unggul. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Pj Gubernur Aceh yang telah berpartisipasi dalam peringatan tersebut melalui orasi ilmiah yang inspiratif.

“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan, riset, dan pengabdian kepada masyarakat. Lulusan FK USK tidak hanya peduli terhadap perkembangan negeri ini, tetapi juga siap menjadi pemimpin di tingkat global,” ujar Marwan.

Dekan Fakultas Kedokteran USK, Safrizal Rahman, turut menyampaikan perkembangan yang signifikan dari fakultas tersebut. FK USK kini memiliki 24 program studi, dan menjadi salah satu Fakultas Kedokteran dengan jumlah mahasiswa asing terbanyak di Indonesia.

“Fakultas Kedokteran terus berkembang pesat, dan saat ini menjadi salah satu fakultas terbesar dengan program studi terbanyak di USK. Sebanyak 4.500 alumni kami telah menyebar di seluruh Indonesia, dan fakultas ini terus mempertahankan akreditasi unggul,” kata Safrizal Rahman.

Ia juga menyoroti prestasi FK USK di bidang penelitian, di mana dua peneliti dari fakultas ini berhasil masuk dalam daftar 100 peneliti terbaik di Indonesia.

1 2

Reaksi & Komentar

قَالَ أَمَّا مَن ظَلَمَ فَسَوْفَ نُعَذِّبُهُ ثُمَّ يُرَدُّ إِلَىٰ رَبِّهِ فَيُعَذِّبُهُ عَذَابًا نُّكْرًا الكهف [87] Listen
He said, "As for one who wrongs, we will punish him. Then he will be returned to his Lord, and He will punish him with a terrible punishment. Al-Kahf ( The Cave ) [87] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi