Minggu, 13/10/2024 - 06:24 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

SPORT

Jelang Persiraja vs PSPS, Panpel: Kenyamanan Penonton Diutamakan

BANDA ACEH – Menjelang bergulirnya pertandingan pekan keenam Liga 2 Indonesia Musim 2024-2025, Panitia Pelaksana (Panpel) Persiraja vs PSPS Pekanbaru terus melakukan terobosan-terobosan untuk menjaga kenyamanan penonton.

Marwan Dek Bit, selaku ketua Panitia Pelaksana mengatakan bahwa pihaknya harus menerapkan sistem dan aturan baru yang akan membuat penonton semakin nyaman dan juga untuk menjaga Persiraja dari segala macam sanksi.

“Tugas kami selalu Panpel jelas, membuat penonton nyaman dan menjaga Persiraja untuk tidak kena sanksi akibat ulah penonton yang tidak bertanggung jawab,” ujar Marwan atau biasa disapa Dek Bit Ini, Jumat (11/10/2024).

“Jadi kami memberlakukan beberapa aturan, merujuk juga SOP yang diarahkan oleh PT. LIB dan PSSI dalam Workshop Panpel beberapa bulan yang lalu”, tambahnya.

“Sebagai contoh misalnya, penggunaan tiket gelang untuk masuk, jadi tidak ada tiket gelang tidak boleh masuk, tiket itu dipakai di lengan, dan itu sekali pakai, kalau dibuka berarti rusak dan tidak bisa dipindahtangankan,” jelas Dek Bit.

Lebih Lanjut, Dek bit menjelaskan terkait kendaraan yang boleh masuk ke area Stadion hanyalah yang memiliki izin khusus dan pemegang tiket terusan.

“Kendaraan yang boleh masuk ke dalam area stadion hanya yang pemegang tiket terusan, dan bertanda khusus, seperti bus pemain dan Official kedua tim,” sambungnya.

“Jadi silahkan parkir di area-area seputar stadion yang sudah disiapkan kantong-kantong Parkirnya,” jelas Dek Bit lagi.

Yang paling penting minuman botol tidak boleh masuk, dan pedagang tidak diizinkan berjualan di dalam area stadion. Hanya boleh berjualan di luar stadion, di seputaran Stadion, di dalam area Stadion harus bebas dari yang jualan, dan setiap pedagang wajib menyediakan cup minum, jadi minumal botol yang dibeli silahkan dipindahkan ke cup plastik itu, itu baru boleh bawa masuk kedalam, dalam plastikpun tidak boleh.

“Kita berlakukan dua kali pemeriksaan, di pintu pagar dan di pintu masuk ke dalam Stadion. Kita perlahan-lahan harus menunjukkan bahwa kita orang Aceh bisa tertib, siapa tau nanti kita akan buat event internasional, mengundang timnas negara-negara lain seperti Piala Cakradonya dulu, fasilitas kita sudah memadai, stadion sudah kelas internasional, jadi mari kita jaga bersama ketertiban, untuk Persiraja menuju Liga 1,” tutup Marwan Dek Bit. []


Reaksi & Komentar

أَوْ كَالَّذِي مَرَّ عَلَىٰ قَرْيَةٍ وَهِيَ خَاوِيَةٌ عَلَىٰ عُرُوشِهَا قَالَ أَنَّىٰ يُحْيِي هَٰذِهِ اللَّهُ بَعْدَ مَوْتِهَا ۖ فَأَمَاتَهُ اللَّهُ مِائَةَ عَامٍ ثُمَّ بَعَثَهُ ۖ قَالَ كَمْ لَبِثْتَ ۖ قَالَ لَبِثْتُ يَوْمًا أَوْ بَعْضَ يَوْمٍ ۖ قَالَ بَل لَّبِثْتَ مِائَةَ عَامٍ فَانظُرْ إِلَىٰ طَعَامِكَ وَشَرَابِكَ لَمْ يَتَسَنَّهْ ۖ وَانظُرْ إِلَىٰ حِمَارِكَ وَلِنَجْعَلَكَ آيَةً لِّلنَّاسِ ۖ وَانظُرْ إِلَى الْعِظَامِ كَيْفَ نُنشِزُهَا ثُمَّ نَكْسُوهَا لَحْمًا ۚ فَلَمَّا تَبَيَّنَ لَهُ قَالَ أَعْلَمُ أَنَّ اللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ البقرة [259] Listen
Or [consider such an example] as the one who passed by a township which had fallen into ruin. He said, "How will Allah bring this to life after its death?" So Allah caused him to die for a hundred years; then He revived him. He said, "How long have you remained?" The man said, "I have remained a day or part of a day." He said, "Rather, you have remained one hundred years. Look at your food and your drink; it has not changed with time. And look at your donkey; and We will make you a sign for the people. And look at the bones [of this donkey] - how We raise them and then We cover them with flesh." And when it became clear to him, he said, "I know that Allah is over all things competent." Al-Baqarah ( The Cow ) [259] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi