Sabtu, 12/10/2024 - 22:24 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Pemerintahan Prabowo Terancam Tanpa Oposisi, Alarm bagi Demokrasi

BANDA ACEH  – Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis, Agung Baskoro mengkritisi model Pemerintahan Presiden terpilih, Prabowo Subianto yang terancam tanpa oposisi.

Agung menilai, banyaknya partai Politik pendukung Prabowo menunjukkan Koalisi Indonesia Maju (KIM) solid menyongsong pemerintahan baru.

“Namun, secara eksternal atau bagi publik ini alarm bagi demokrasi,” kata Agung, kepada Tribunnews.com pada Jumat (11/10/2024).

Sebab, kata dia, pada ranah praksis, walaupun pengawasan sering berada di tangan DPR, namun tak berjalan optimal. 

“Malah banyak produk legislasi di masa pemerintahan Presiden Jokowi (Joko Widodo) menghadirkan kontroversi,” ujar Agung.

Karenanya, Agung meminta publik harus berperan dalam beragam agenda negara maupun kebijakan agar menjadi subyek.

Menurutnya, masyarakat termasuk media, kampus, tokoh masyarakat hingga LSM, harus aktif mengkritisi sekaligus menawarkan alternatif solusi atau kebijakan.

“Sehingga demokrasi kita tetap tumbuh dan pemerintahan bisa berjalan semakin substantif mensejahterakan,” ucap Agung.

Adapun, dari 8 partai politik di DPR, PDIP merupakan satu-satunya partai yang belum bergabung dengan Pemerintahan Prabowo.

Tujuh partai itu di antaranya Gerindra, Golkar, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Demokrat, NasDem, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Belakangan, PDIP juga disebut-sebut akan bergabung dengan Pemerintahan Prabowo nantinya.

Kabar ini mencuat setelah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dikabarkan segera bertemu dengan Prabowo.


Reaksi & Komentar

أُحِلَّ لَكُمْ لَيْلَةَ الصِّيَامِ الرَّفَثُ إِلَىٰ نِسَائِكُمْ ۚ هُنَّ لِبَاسٌ لَّكُمْ وَأَنتُمْ لِبَاسٌ لَّهُنَّ ۗ عَلِمَ اللَّهُ أَنَّكُمْ كُنتُمْ تَخْتَانُونَ أَنفُسَكُمْ فَتَابَ عَلَيْكُمْ وَعَفَا عَنكُمْ ۖ فَالْآنَ بَاشِرُوهُنَّ وَابْتَغُوا مَا كَتَبَ اللَّهُ لَكُمْ ۚ وَكُلُوا وَاشْرَبُوا حَتَّىٰ يَتَبَيَّنَ لَكُمُ الْخَيْطُ الْأَبْيَضُ مِنَ الْخَيْطِ الْأَسْوَدِ مِنَ الْفَجْرِ ۖ ثُمَّ أَتِمُّوا الصِّيَامَ إِلَى اللَّيْلِ ۚ وَلَا تُبَاشِرُوهُنَّ وَأَنتُمْ عَاكِفُونَ فِي الْمَسَاجِدِ ۗ تِلْكَ حُدُودُ اللَّهِ فَلَا تَقْرَبُوهَا ۗ كَذَٰلِكَ يُبَيِّنُ اللَّهُ آيَاتِهِ لِلنَّاسِ لَعَلَّهُمْ يَتَّقُونَ البقرة [187] Listen
It has been made permissible for you the night preceding fasting to go to your wives [for sexual relations]. They are clothing for you and you are clothing for them. Allah knows that you used to deceive yourselves, so He accepted your repentance and forgave you. So now, have relations with them and seek that which Allah has decreed for you. And eat and drink until the white thread of dawn becomes distinct to you from the black thread [of night]. Then complete the fast until the sunset. And do not have relations with them as long as you are staying for worship in the mosques. These are the limits [set by] Allah, so do not approach them. Thus does Allah make clear His ordinances to the people that they may become righteous. Al-Baqarah ( The Cow ) [187] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi