Jumat, 11/10/2024 - 00:55 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

SMA Negeri 1 Tamiang Hulu Butuh Bantuan Bus Sekolah New

image_print

BANDA ACEH – SMA Negeri 1 Tamiang Hulu, Aceh Tamiang, sangat membutuhkan bantuan bus sekolah untuk mengatasi kendala jarak yang dialami oleh para siswa. Jarak antara rumah dan sekolah yang mencapai 8 kilometer menjadi tantangan besar, terutama bagi siswa yang tidak memiliki kendaraan pribadi.

ADVERTISEMENTS
Dirgahayu Tentara Nasional Indonesia dari Bank Aceh Syariah

Hal ini disampaikan oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Tamiang Hulu, Marlina saat dikonfirmasi media pada Kamis (10/10/2024).

ADVERTISEMENTS
Hari Kesaktian Pancasila dari Bank Aceh Syariah

Menurut Marlina, sebagian siswa terpaksa menggunakan sepeda motor pribadi atau menumpang kendaraan teman. Namun, bagi siswa yang kurang mampu, kondisi ini menjadi beban karena harus membayar ongkos bulanan untuk menumpang.

Berita Lainnya:
Pj Gubernur Aceh Terima Kunjungan Tim Findco Investor Berhard Malaysia
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan dan Pengucupan Sumpah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA)

“Ada yang mampu membawa sepeda motor, namun yang tidak mampu harus menumpang dan membayar ongkos bulanan,” jelasnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW

Marlina juga mengungkapkan kekhawatirannya bahwa ketidakpastian transportasi ini berpotensi mengganggu proses belajar siswa. Sering kali, siswa harus menunggu teman atau menumpang kendaraan yang menyebabkan mereka datang terlambat ke sekolah.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati HARDIKDA - Hari Pendidikan Daerah

“Kami sangat berharap agar pemerintah dapat memberikan solusi dengan menyediakan bus sekolah, sehingga anak-anak bisa belajar dengan tenang dan tepat waktu,” tambah Marlina.

Berita Lainnya:
USK Tuan Rumah Rapat Kerja Forum MWA PTN BH Se-Indonesia
ADVERTISEMENTS
Ucapan Duka Cita atas Meninggal Dunia Bank Aceh Syariah Tgk H. Muhammad Yusuf A. Wahab

Harapan serupa juga disampaikan oleh Arya Putra, salah satu siswa SMA Negeri 1 Tamiang Hulu yang mengaku harus membayar Rp100 ribu setiap bulan untuk menumpang kendaraan teman.

“Kalau teman saya tidak masuk sekolah, saya juga tidak bisa ikut, jadi sangat mengharapkan adanya bus sekolah,” ungkap Arya.

Pihak sekolah dan wali murid juga sangat berharap kepada pemerintah daerah, provinsi maupun perusahaan-perusahaan yang berada di Aceh Tamiang dapat memberikan bantuan bus sekolah demi kelancaran pendidikan di wilayah pedalaman tersebut.

Reporter: Khairil Akram


Reaksi & Komentar

إِنَّمَا حَرَّمَ عَلَيْكُمُ الْمَيْتَةَ وَالدَّمَ وَلَحْمَ الْخِنزِيرِ وَمَا أُهِلَّ بِهِ لِغَيْرِ اللَّهِ ۖ فَمَنِ اضْطُرَّ غَيْرَ بَاغٍ وَلَا عَادٍ فَلَا إِثْمَ عَلَيْهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَّحِيمٌ البقرة [173] Listen
He has only forbidden to you dead animals, blood, the flesh of swine, and that which has been dedicated to other than Allah. But whoever is forced [by necessity], neither desiring [it] nor transgressing [its limit], there is no sin upon him. Indeed, Allah is Forgiving and Merciful. Al-Baqarah ( The Cow ) [173] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi