Senin, 14/10/2024 - 22:17 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Ogah Minta Jatah Menteri ke Prabowo, NasDem: Kami Tahu Diri New

BANDA ACEH – Wakil Ketua Umum Partai NasDem Saan Mustopa mengatakan, partainya tak meminta jatah menteri meskipun mendukung pemerintahan Prabowo Subianto. Partainya mengedepankan prinsip etika.”Terkait dengan kabinet, nasdem kan selalu mengatakan dalam hal ini pak surya, ini soal etika saja dan kepantasan aja,” kata Saan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (14/10/2024).

Dia mengatakan, Partai NasDem cukup tahu diri karena bergabung terakhir. Diketahui, pada Pilpres 2024, Partai NasDem mengusung pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Oleh karena itu, Saan mengatakan, Partai NasDem merasa kursi-kursi di kabinet lebih baik diberikan kepada partai-partai yang sejak awal mendukung PrabowoGibran Rakabuming Raka.

“Nah, karena itu secara etika tentu NasDem tahu diri ya, bahwa dia memberikan kesempatan bagi partai-partai koalisi pendukung Pak Prabowo-Gibran untuk mengisi komposisi di kabinet,” kata Saan.

Dia membantah bahwa Partai NasDem menolak masuk kabinet lantaran tak mendapat kursi menteri yang strategis. Dia menegaskan, sikap partainya ini hanya sebatas mengedepankan etika.

“Tidak ada, itu tidak ada sama sekali. Jadi bulan karena misalnya portofolionya enggak pas, itu enggak ada sama sekali. Ini lebih kepada sekali lagi, kita merasa kurang pas kalau kita ngedorong-dorong untuk menempatkan kader di kabinet,” kata Saan.

Terkait sikap partainya itu, dia meyakini bahwa Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh sudah menyampaikan hal tersebut kepada Prabowo.

“Saya yakin Pak Surya sudah menyampaikan ke Pak Prabowo dan ada saling pengertian dan saling pemahaman saya yakin antara Pak Prabowo dan Pak Surya,” ujarnya.


Reaksi & Komentar

وَإِذَا طَلَّقْتُمُ النِّسَاءَ فَبَلَغْنَ أَجَلَهُنَّ فَأَمْسِكُوهُنَّ بِمَعْرُوفٍ أَوْ سَرِّحُوهُنَّ بِمَعْرُوفٍ ۚ وَلَا تُمْسِكُوهُنَّ ضِرَارًا لِّتَعْتَدُوا ۚ وَمَن يَفْعَلْ ذَٰلِكَ فَقَدْ ظَلَمَ نَفْسَهُ ۚ وَلَا تَتَّخِذُوا آيَاتِ اللَّهِ هُزُوًا ۚ وَاذْكُرُوا نِعْمَتَ اللَّهِ عَلَيْكُمْ وَمَا أَنزَلَ عَلَيْكُم مِّنَ الْكِتَابِ وَالْحِكْمَةِ يَعِظُكُم بِهِ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ البقرة [231] Listen
And when you divorce women and they have [nearly] fulfilled their term, either retain them according to acceptable terms or release them according to acceptable terms, and do not keep them, intending harm, to transgress [against them]. And whoever does that has certainly wronged himself. And do not take the verses of Allah in jest. And remember the favor of Allah upon you and what has been revealed to you of the Book and wisdom by which He instructs you. And fear Allah and know that Allah is Knowing of all things. Al-Baqarah ( The Cow ) [231] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi