Selasa, 15/10/2024 - 23:18 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Dulu Mau Oposisi hingga Mati, Kini Bakal Masuk Kabinet Prabowo, Haikal Hassan Lupa Janji? New

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Tokoh yang getol memperjuangkan Prabowo Subianto sejak 2019 untuk jadi Presiden, Haikal Hassan Baras, mendatangi rumah Presiden Terpilih, Prabowo di Jalan Kartanegara, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024).Di sana, ia memakai batik yang ditutupi jaket biru dongker. Haikal kini diisukan akan masuk ke kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming yang akan dilantik pada 20 Oktober mendatang.

ADVERTISEMENTS
Dirgahayu Tentara Nasional Indonesia dari Bank Aceh Syariah

Termasuk Haikal, sementara ada 60 tokoh yang datang pada hari kedua. Di antara mereka, konon bakal ada yang menjadi calon menteri, calon wakil menteri, dan calon kepala badan.

ADVERTISEMENTS
Hari Kesaktian Pancasila dari Bank Aceh Syariah

Janji mau oposisi

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan dan Pengucupan Sumpah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA)

Jauh sebelum hari ini, Haikal Hassan pernah menjadi Ketua II Presididum Alumni (PA) 212. Waktu itu, ia ogah memuji Presiden Jokowi meski apapun yang terjadi. Ucapannya terlontar dalam acara ‘Indonesia Lawyers Club’, Selasa (29/10/2019).

Berita Lainnya:
Bantah Pemerintah RI, OPM Beberkan Bukti Pembebasan Kapten Philip Ditebus Rp 25 Miliar
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW

Saat itu, kabinet Jokowi-Ma’ruf sudah terbentuk dan ia mengkritik Jokowi dengan pedas. Hingga akhirnya, Haikal mengaku akan tetap beroposisi, siapa presiden dan menterinya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati HARDIKDA - Hari Pendidikan Daerah

Saat itu, Prabowo sudah ditunjuk Jokowi menjadi Menteri Pertahanan Kabinet Indonesia Maju. Haikal tetap dengan pendiriannya kalau ia tidak peduli dan tetap menjadi oposisi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Duka Cita atas Meninggal Dunia Bank Aceh Syariah Tgk H. Muhammad Yusuf A. Wahab

Lebih meyakinkannya lagi waktu itu, Haikal enggan berada di kubu pemerintah, sebab katanya, pemerintah memerlukan kritik untuk bisa menjadi lebih baik.

Haikal menambahkan penjelasannya terkait penguasa yang baik menurut Islam. “Sebaik-baik penguasa adalah penguasa yang mendekati kepada ulama, tapi seburuk-buruk ulama adalah yang mendekati pintu penguasa,” ucap Haikal.

Berita Lainnya:
Kaesang Pakai Kaus Putra Mulyono, Pengamat Sebut untuk Tarik Simpati & Perhatian Publik

“Lalat yang mengerubungi bangkai itu lebih baik dari pada ulama yang mengerubungi pintu penguasa, dan kita pegang sampai kapan pun.”

“Kita tetap oposisi sampai mati, tapi tetap uswatun khassanah, dengan akhlakul karimah, bahwa kita akan tetap mengkritik pemerintah sampai terus supaya pada tetap check and balance dong,” kata Haikal.

Di lain tempat, Haikal juga dengan berapi-api mengaku kalau dia pernah bilang ke Prabowo, kalau Ketua Umum Gerindra itu jadi presiden, detik itu juga dengan disaksikan Allah, dia akan jadi oposisi.

ADVERTISEMENT


Reaksi & Komentar

وَإِذَا تَوَلَّىٰ سَعَىٰ فِي الْأَرْضِ لِيُفْسِدَ فِيهَا وَيُهْلِكَ الْحَرْثَ وَالنَّسْلَ ۗ وَاللَّهُ لَا يُحِبُّ الْفَسَادَ البقرة [205] Listen
And when he goes away, he strives throughout the land to cause corruption therein and destroy crops and animals. And Allah does not like corruption. Al-Baqarah ( The Cow ) [205] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi