NASIONAL
NASIONAL

Kaesang Tak Masuk Kandidat Menteri Prabowo, Pengamat Singgung Tentang Kegagalan Putra Bungsu Jokowi

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Ketua Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep tidak masuk dalam deretan tokoh yang dipanggil presiden terpilih Prabowo Subianto sebagai calon menteri, wakil menteri, maupun kepala badan.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Diketahui, ada tiga politisi PSI yang dipanggil Prabowo ke kediamannya di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Mereka ialah Raja Juli Antoni, Giring Ganesha, dan Isyana Bagoes Oka.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Pengamat komunikasi Politik, Emrus Sihombing menilai keputusan Prabowo tidak membawa masuk Kaesang ke dalam kabinetnya adalah hal yang tepat.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Jangan lah (Prabowo panggil Kaesang), nanti persepsi publik tidak baik, bahwa wakil presidennya adalah dari keluarga mereka, lalu Kaesang dikasih jabatan itu, nanti dinasti politik diangkat lagi.”

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Sangat baik untuk (Kaesang) tidak di posisi itu,” ungkap Emrus dalam program talkshow Overview Tribunnews, Rabu (16/10/2024).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Selain berkaitan dengan etika yang kurang pas, Emrus juga menyinggung kegagalan Kaesang.

Tepatnya pada Pemilu 2024, di mana suami Erina Gudono itu gagal membawa PSI lolos ambang batas ke Senayan.

PSI gagal lolos ke DPR RI karena belum mampu melampaui ambang batas parlemen atau parliamentary threshold (PT) 4 persen.

Berita Lainnya:
Lima Perusahaan di Singapura Kena Sanksi AS, Dukung Perang Rusia di Ukraina

Hasil rekapitulasi tingkat nasional KPU RI menunjukkan perolehan suara di 38 provinsi dan 128 wilayah luar negeri yang diraih PSI tak sampai 4 persen.

PSI mendapatkan total 4.260.169 suara dari total 84 daerah pemilihan (dapil).

Diketahui, jumlah suara sah Pileg DPR RI 2024 mencapai 151.796.630 suara.

Sehingga, PSI hanya meraup 2,806 persen suara.

Partai politik yang gagal meraup setidaknya 4 persen suara sah nasional, tidak dapat mengonversi suaranya menjadi kursi di Senayan.

“Kaesang kan gagal membawa PSI ke Senayan. Kalau dikatakan berhasil di daerah, di DPRD, ya itu ketua DPD PSI yang berhasil, bukan Kaesang,” ungkap Emrus.

“Menurut saya Kaesang benahi dulu, kemampuan manajemen, dan leadership skill,” imbuhnya. 

Diketahui, pada 14-15 Oktober 2024, Prabowo memanggil setidaknya 108 tokoh yang digadang bakal menduduki struktur kabinet.

Berikut daftar kategori tokoh-tokoh yang berasal dari partai politik.

Daftar Calon Menteri dari Parpol

Partai Gerindra:

Lettu (Purn) Sugiono

Maruarar Sirait

Fadli Zon

Prasetyo Hadi

Rachmat Pambudy

Supratman Andi Agtas

Partai Golkar:

Bahlil Lahadalia

Wihaji

Berita Lainnya:
Sopir Taksi Korban Pemukulan Polisi Didikte Tulis dan Tandatangani Surat Damai, Digiring Masuk Ruangan di Polda Metro

Nusron Wahid

Maman Abdurrahman

Dito Ariotedjo

Meutya Hafid

Airlangga Hartarto

Agus Gumiwang

Partai Demokrat:

Mayor (Purn) Agus Harimurti Yudhoyono

Teuku Riefky Harsya

Letkol (Purn) Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara

Baca juga: Pesan AHY buat Menteri ATR/Kepala BPN Baru Pilihan Prabowo

Partai Amanat Nasional (PAN): 

Zulkifli Hasan

Yandri Susanto

Partai Solidaritas Indonesia (PSI):

Raja Juli Antoni

Partai Kebankitan Indonesia (PKB):

Muhaimin Iskandar

Abdul Kadir Karding

Partai Keadilan Sejahera (PKS): 

Prof. Yassierli.

Daftar Calon Wamen atau Kepala Badan dari Parpol

Partai Gerindra:

Romo Muhammad Syafii

Ferry Juliantono

Ahmad Riza Patria

Gus Irfan Yusuf

Thomas Djiwandono

Dahnil Anzar

Immanuel Ebenezer

Angga Raka Prabowo

Partai Golkar:

Christina Aryani

Dyah Roro Esti

Lodewijk F Paulus

Partai Amanat Nasional (PAN): 

Viva Yoga Mauladi

Bima Arya

Partai Demokrat:

Ossy Dermawan

Partai Solidaritas Indonesia (PSI):

Isyana Bagoes Oka

Giring Ganesha

Partai Gelora:

Anis Matta

Fahri Hamzah

Partai Prima:

Agus Jabo Priyono

Partai Garuda:

Ahmad Ridha Sabana

Partai Persatuan Pembangunan (PPP)

Mardiono

Partai Kebankitan Indonesia (PKB):

Faisol Riza

Partai Keadilan dan Persatuan (PKP):

Diaz Hendropriyono


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya