Sabtu, 19/10/2024 - 11:51 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan 3 Pj Bupati dan Pj Walikota di Provinsi Aceh
NASIONAL
NASIONAL

AHY Resmikan Posko Satgas Mafia Tanah di Kementerian ATR/BPN, Fokus Berantas Mafia di Indonesia New

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meresmikan Posko Satgas Mafia Tanah di Kementerian ATR/BPN pada Sabtu (19/10/2024).“Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim Spartan Command Center, Satgas Pemberantasan Mafia Tanah Command Center, hari ini tanggal 19 Oktober 2024 dengan resmi saya nyatakan dibuka,” kata Agus.

ADVERTISEMENTS
Dirgahayu Tentara Nasional Indonesia dari Bank Aceh Syariah

Agus mengungkapkan Satgas Pemberantasan Mafia Tanah ini disingkat menjadi Spartan.

ADVERTISEMENTS
Hari Kesaktian Pancasila dari Bank Aceh Syariah

Artinya posko ini benar-benar bisa menjadi sebuah pos komando dan pengendalian agar semakin berhasil dalam memberantas mafia tanah di Indonesia.

Berita Lainnya:
5 Polisi Dikeroyok saat Razia Narkoba di Kampung Ambon, saat Ini sedang Dirawat Intensif di Rumah Sakit

“Semoga Spartan Command Center, Spartan singkatan dari Satgas Pemberantasan Mafia Tanah, untuk kita semakin fokus, semakin serius, semakin semangat dan semakin berhasil dalam memberantas mafia tanah di seluruh Indonesia,” jelas Agus.

Agus mengharapkan posko yang dihadirkan ini bisa membawa keberkahan dan bisa lebih baik menerima stakeholders terkait untuk memberantas mafia tanah.

“Baik jajaran kepolisian, kejaksaan, pemerintah daerah dan siapapun yang ingin sama-sama memberantas mafia tanah di seluruh tanah air. Kita selamatkan rakyat kita dari perilaku yang zalim,” tutur Agus.

Berita Lainnya:
Sudah Ada Kesepakatan Megawati dan Prabowo Sebelum Bertemu, Posisi Wapres?

Agus menuturkan posko ini juga diharapkan bisa ditujukan untuk membantu masyarakat Indonesia yang tidak berdaya.

“Kalau Satgas Anti Mafia Tanah ini terus terdepan termasuk Direktorat Jenderal. Penanganan sengketa dan konflik pertanahan ini terus menjadi yang terdepan. Hadir selalu. At all cost, by all means untuk menghadirkan keadilan. Insyaallah kemuliaan itu datang kepada kita semuanya dengan cara-cara yang kita tidak ketahui,” ucap Agus.


Reaksi & Komentar

بِئْسَمَا اشْتَرَوْا بِهِ أَنفُسَهُمْ أَن يَكْفُرُوا بِمَا أَنزَلَ اللَّهُ بَغْيًا أَن يُنَزِّلَ اللَّهُ مِن فَضْلِهِ عَلَىٰ مَن يَشَاءُ مِنْ عِبَادِهِ ۖ فَبَاءُوا بِغَضَبٍ عَلَىٰ غَضَبٍ ۚ وَلِلْكَافِرِينَ عَذَابٌ مُّهِينٌ البقرة [90] Listen
How wretched is that for which they sold themselves - that they would disbelieve in what Allah has revealed through [their] outrage that Allah would send down His favor upon whom He wills from among His servants. So they returned having [earned] wrath upon wrath. And for the disbelievers is a humiliating punishment. Al-Baqarah ( The Cow ) [90] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi