Pemutihan Utang Petani-Nelayan akan Putus Ketergantungan pada Rentenir

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

BANDA ACEH -Asosiasi Pengusaha Pribumi Indonesia (ASPRINDO) mendukung rencana Presiden Prabowo Subianto menghapus utang 6 juta petani dan nelayan.

ADVERTISEMENTS

“Kami menyambut baik program Presiden Prabowo soal pemutihan utang,” kata Ketua Umum DPP ASPRINDO Abdullah Rasyid melalui siaran persnya yang diterima redaksi, Rabu, 23 Oktober 2024.

ADVERTISEMENTS

Rasyid mengatakan, program penghapusan utang sangat membantu petani dan nelayan.

ADVERTISEMENTS

Rasyid berharap program pemutihan utang juga menyasar pelaku  Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang menjadi penopang Ekonomi Indonesia. 

ADVERTISEMENTS

“Program seperti ini tentu sangat diperlukan,” kata Rasyid 

ADVERTISEMENTS

Pasalnya, lanjut Rasyid, banyak petani, nelayan, dan pelaku UMKM yang terjebak rentenir dalam memulai usaha. 

“Jadi pemutihan utang ini akan menjadi titik balik bangkitnya ekonomi Indonesia” kata Rasyid.

Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Hashim S Djojohadikusumo menyatakan bahwa peraturan presiden (perpres) untuk pemutihan utang tersebut dijadwalkan akan ditandatangani oleh Prabowo pada pekan depan. 

“Ini mungkin minggu depan Pak Prabowo akan teken suatu perpres pemutihan. Sedang disiapkan oleh Pak Supratman (Menteri Hukum), semua sesuai undang-undang,” kata Hashim.

Menurut Hashim, langkah ini diharapkan dapat memberikan harapan baru bagi petani dan nelayan, serta memungkinkan mereka untuk mengakses kredit perbankan kembali. 

“Sekitar 5 juta-6 juta orang dengan keluarganya akan dapat hidup baru, dan mereka dapat hak untuk pinjam lagi ke perbankan,” kata Hashim.

Exit mobile version