Pengurus PIRA Periode 2024-2025 Dikukuhkan, Siap Berkontribusi untuk Pembangunan Aceh

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

BANDA ACEH – Dewan Pengurus Pusat (DPP) Persaudaraan Pidie Raya (PIRA) periode 2024-2025 resmi dilantik dalam sebuah prosesi di aula Arafah, Asrama Haji, Banda Aceh, Minggu (27/10/2024). Prosesi pengukuhan dipimpin langsung Dewan Presidium PIRA, Prof. Syarifuddin Hasyim, dan Surat Keputusan Kepengurusan PIRA dibacakan oleh Muhammad Kasem.

ADVERTISEMENTS

Dalam pengukuhan ini, beberapa pengurus yang dilantik antara lain adalah Ir. H. Saiful Anwar sebagai Ketua Umum, Ir. Hanafiah Ghazali sebagai Sekretaris Umum, dan Ir. Zakaria A. Gani sebagai Bendahara Umum. Struktur kepengurusan juga dilengkapi dengan berbagai bidang lain untuk mendukung pelaksanaan program organisasi.

ADVERTISEMENTS

Acara tersebut turut dihadiri Kepala Dinas Syariat Islam Aceh, Zahrol Fajri, mewakili Pj Gubernur Aceh. Dalam sambutannya, Zahrol mengatakan, kekompakan dan persatuan seluruh elemen masyarakat Aceh sangat diperlukan untuk mendukung pembangunan, mengingat Aceh kaya akan budaya dan nilai-nilai Islam yang kental.

ADVERTISEMENTS

“Saya harapkan PIRA terus menjadi pelopor dalam menjaga persatuan serta memberikan kontribusi dalam membangun masyarakat Aceh yang lebih baik,” katanya.

ADVERTISEMENTS

Lebih lanjut, Zahrol juga mengapresiasi kontribusi PIRA dalam mempererat silaturahmi masyarakat Pidie dan Pidie Jaya, baik yang berada di Aceh maupun di perantauan. Menurutnya, organisasi ini memegang peran penting dalam memperkokoh ikatan persaudaraan, memelihara kebersamaan, serta mendukung upaya pemerintah membangun masyarakat yang sejahtera dan berakhlak mulia.

ADVERTISEMENTS

“Selamat kepada pengurus PIRA yang baru dilantik. Harapannya, organisasi ini terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Pidie dan Pidie Jaya. Di pundak para pengurus, ada harapan besar dari masyarakat untuk melestarikan adat, budaya, serta memperkuat syiar Islam yang rahmatan lil ‘alamin,” ujar Zahrol.

Sementara itu, Ketua Umum PIRA, Ir. H. Saiful Anwar, dalam sambutannya mengajak seluruh pengurus untuk memperkuat kebersamaan demi kemajuan bersama. Menurutnya, PIRA memiliki banyak potensi yang dapat dikembangkan secara kolektif.

“PIRA siap berkontribusi untuk pembangunan Aceh. Melalui PIRA, mari kita bersatu membangun masa depan yang lebih baik,” pungkas Saiful.

Acara ini dihadiri ratusan masyarakat Pidie dan Pidie Jaya, termasuk para pejabat, akademisi, mahasiswa, dan sejumlah tokoh. Kegiatan ini juga diisi dengan pemberian santunan anak yatim serta sekaligus peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diisi dengan tausiah agama, disampaikan oleh Dr. Tgk. Amri Fatmi, Lc., M.A.[]

Exit mobile version