NASIONAL
NASIONAL

Prabowo Harus Jaga Kepercayaan Publik dengan Sukseskan Program MBG

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Presiden Prabowo Subianto diharapkan mampu menjaga kepercayaan publik dengan menyukseskan program makan bergizi gratis (MBG) untuk anak-anak sebagaimana yang dijanjikannya dalam masa kampanye.Hal itu disampaikan Direktur Eksekutif lembaga survei Indikator Burhanuddin Muhtadi saat menyampaikan hasil temuan surveinya dengan tema Keyakinan dan Ekspektasi Publik terhadap Pemerintahan Prabowo-Gibran, Minggu, 27 Oktober 2024.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

“Salah satu yang potensial yang menurunkan public approval Pak Prabowo adalah sukses atau tidak sukses dalam mengeksekusi program makan siang gratis,” kata Burhanuddin secara daring.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Program MBG itu menjadi potensi kepercayaan publik, kata Burhanuddin Muhtadi, lantaran masyarakat Indonesia menaruh perhatian khusus terhadap program itu.

Berita Lainnya:
Dharma Pongrekun Sarankan Ibu Menyusui Banyakin Makan Daun Katuk
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Tingkat awareness-nya tinggi sekali, 86 persen orang tahu program makan siang gratis dan jangan lupa ini kan program primadonanya Pak Prabowo dalam kampanye kemarin,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Burhanuddin menilai, hingga akhir Oktober 2024, tingkat kepercayan publik terhadap Presiden Prabowo Subianto sangat tinggi dan diharapkan gemuknya kabinet ini tak mengecewakan publik.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

“Saya enggak tahu apakah pembentukan kabinet bisa memicu lunturnya kekecewaan publik terhadap Prabowo, apakah justru sebaliknya. Tapi sampai bulan ini belum ada indikasi konfiden terhadap Pak Prabowo meluntur,” demikian Burhanuddin.

Berita Lainnya:
Maruarar dan Mendagri Tiba-tiba Sidak Rusun Pasar Rumput, Ada Apa?
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Survei dilakukan secara nasional dari Barat hingga Timur Indonesia, dan mewawancarai dengan tatap muka sebanyak 1.200 responden dari usia 17 tahun ke atas pada tanggal 10 hingga 15 Oktober 2024.

Metodologi survei ini menggunakan multistage random sampling dengan margin of error sekitar kurang lebih 2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Adapun untuk quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check).


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya