Senin, 28/10/2024 - 20:27 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan 3 Pj Bupati dan Pj Walikota di Provinsi Aceh
NASIONAL
NASIONAL

Ipda Rudy Soik: Bapak Kapolda Orang Baik, Tapi Informasi Sampai ke Beliau Tidak Benar New

BANDA ACEH –  Anggota Polisi dari NTT, Ipda Rudy Soik, berterimakasih kepada Komisi III DPR RI yang telah mengundangnya untuk menjelaskan duduk perkara dugaan kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang membelitnya.Sehingga masalah tersebut yang diurai dan dibuka seterang-terangnya.

“Memang ada beberapa pernyataan-pernyataan yang sebenarnya saya ingin klarifikasi tetapi memang ruang itu tertutup. Mungkin Bapak Kapolda ini orang baik, hanya informasi yang sampai ke beliau itu tidak benar,” kata Rudy Soik, di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 28 Oktober 2024.

Ia lantas meluruskan pernyataannya yang dianggap offside soal akan melawan Tuhan lantaran di posisi yang benar. Ipda Rudy Soik membantah mengatakan hal itu.

“Saya tidak pernah bicara itu. Artinya ketika beliau sudah disampaikan ke publik saya berpendapat bahwa itu informasi yang tidak benar sampai ke Pak Kapolda,” katanya.

Ipda Rudy Soik juga membantah tudingan dirinya ikut bermain dalam kasus penangkapan mafia BBM di NTT.

“Lalu memang ada informasi dari anggota dewan, katanya saya bermain minyak tahun 2008-2009, kan itu informasi juga tidak benar, informasi ini disesatkan,” ujarnya.

Ia akan menuntaskan kasus tersebut dan tidak akan putus asa dalam kebenaran lantaran telah didukung oleh Kapolda NTT Irjen Daniel Tahi Silitonga.

“Tetapi poinnya Pak Kapolda yang sampaikan, beliau memegang kepala saya, dia katakan bahwa dia masih anggap saya ini anaknya. Ya kita lihat sidang banding seperti apa? Pokoknya saya ikhlas-ikhlas saja,” tutupnya.


Reaksi & Komentar

أَلَمْ تَرَ إِلَى الْمَلَإِ مِن بَنِي إِسْرَائِيلَ مِن بَعْدِ مُوسَىٰ إِذْ قَالُوا لِنَبِيٍّ لَّهُمُ ابْعَثْ لَنَا مَلِكًا نُّقَاتِلْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ ۖ قَالَ هَلْ عَسَيْتُمْ إِن كُتِبَ عَلَيْكُمُ الْقِتَالُ أَلَّا تُقَاتِلُوا ۖ قَالُوا وَمَا لَنَا أَلَّا نُقَاتِلَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَقَدْ أُخْرِجْنَا مِن دِيَارِنَا وَأَبْنَائِنَا ۖ فَلَمَّا كُتِبَ عَلَيْهِمُ الْقِتَالُ تَوَلَّوْا إِلَّا قَلِيلًا مِّنْهُمْ ۗ وَاللَّهُ عَلِيمٌ بِالظَّالِمِينَ البقرة [246] Listen
Have you not considered the assembly of the Children of Israel after [the time of] Moses when they said to a prophet of theirs, "Send to us a king, and we will fight in the way of Allah "? He said, "Would you perhaps refrain from fighting if fighting was prescribed for you?" They said, "And why should we not fight in the cause of Allah when we have been driven out from our homes and from our children?" But when fighting was prescribed for them, they turned away, except for a few of them. And Allah is Knowing of the wrongdoers. Al-Baqarah ( The Cow ) [246] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi