Landmark BSI Aceh Mendapat Apresiasi dari Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

BANDA ACEH – Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Dian Ediana Rae, mengapresiasi kemegahan dan konsep inovatif dari landmark Bank Syariah Indonesia (BSI) Aceh yang telah menjadi ikon baru di Aceh. Dalam kunjungannya, Dian Ediana Rae mengungkapkan rasa bangganya atas kontribusi BSI Aceh dalam memperkuat citra perbankan syariah sekaligus menghadirkan kebanggaan bagi masyarakat Aceh melalui landmark tersebut.

Dalam pernyataannya, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK mengatakan, “Gedung Landmark BSI Aceh ini adalah gedung yang sangat impresif dan mendorong kepercayaan masyarakat terkait perbankan syariah. Saya melihat gedung ini adalah gedung terbaik yang ada di banda aceh. Gedung ini bukan hanya sekadar simbol dari kehadiran BSI di Aceh, tetapi juga menjadi representasi dari perkembangan perbankan syariah yang semakin kuat dan inklusif di Indonesia. Saya mengapresiasi upaya BSI dalam mempersembahkan ikon megah ini untuk masyarakat, yang diharapkan akan mempererat hubungan antara BSI dengan seluruh masyarakat Aceh.”

Landmark yang berdiri megah di tengah kota ini dirancang dengan arsitektur yang memadukan konsep modern dan budaya lokal Aceh. Kehadiran landmark ini diharapkan dapat menjadi ruang publik yang inspiratif serta tempat berkumpul yang ramah bagi masyarakat. Selain berfungsi sebagai simbol kekuatan perbankan syariah di Indonesia, landmark BSI Aceh juga menjadi ikon yang mencerminkan kebanggaan masyarakat Aceh terhadap identitas dan budaya lokal.

Regional CEO BSI Aceh, Wachjono, turut menyampaikan rasa terima kasih atas apresiasi yang diberikan oleh OJK. “Kami merasa terhormat atas apresiasi dari OJK. Landmark ini bukan hanya milik BSI, tetapi juga milik seluruh masyarakat Aceh. Kami berharap landmark ini dapat menjadi inspirasi untuk pengembangan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, sejalan dengan prinsip syariah yang kami junjung,” ungkap Wachjono.

Kunjungan Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK ini menambah makna penting bagi BSI Aceh untuk terus meningkatkan pelayanan dan program yang bermanfaat bagi masyarakat. Ke depan, BSI Aceh berkomitmen untuk memperkuat perannya dalam mendukung perekonomian Aceh, baik melalui layanan perbankan yang inklusif maupun kegiatan sosial yang memperkuat hubungan dengan masyarakat.

Dengan adanya landmark BSI Aceh ini, BSI berharap dapat terus hadir sebagai mitra terpercaya dalam mewujudkan kemajuan ekonomi Aceh yang berkelanjutan serta menjadi simbol dari kemajuan perbankan syariah yang melayani kebutuhan masyarakat dengan profesionalisme dan prinsip syariah yang kokoh.

BSI sahabat finansial, sahabat sosial dan sahabat spiritual berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi seluruh masyarakat.

Exit mobile version