NASIONAL
NASIONAL

Biadab! Pengatur Lalu Lintas Disabilitas Dikeroyok Tiga Orang di SPBU Malang

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Seorang sukarela pengatur lalu lintas (Supeltas) tuna rungu dan tuna wicara di Malang, diduga dianiaya oleh tiga orang tak dikenal (OTK). Peristiwa penganiayaan ini terekam oleh CCTV di sekitar lokasi dan diunggah di media sosial (medsos) hingga viral.Video rekaman tindakan penganiayaan kepada Supeltas tuna rungu dan tuna wicara itu terekam oleh kamera CCTV di sebuah Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) Kendalsari, Desa Ngijo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Dalam video berdurasi 30 detik itu Supeltas sedang duduk di trotoar depan area SPBU. Tiba-tiba seorang pria datang dari kiri, menghampiri korban, dan langsung memukul wajah Supeltas berkali-kali.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Seorang pria lain datang menghampiri, dan mencoba melerai, namun pelaku terus berusaha memukul korban, bahkan menendang tubuh korban tanpa adanya perlawanan.

Berita Lainnya:
KPK Buru Gubernur Kalsel Sahbirin Noor
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Kasihumas Polres Malang, AKP Ponsen Dadang Martianto membenarkan kejadian itu, dan saat ini pelaku sudah berhasil diamankan.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

 “Iya benar, kami sudang menangkap pelaku dan sedang diproses pemeriksaan,” ungkap Dadang, dikonfirmasi  Okezone, Selasa (29/10/2024).

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Menurutnya, pelaku diketahui bernama Muhammad Rizal Khoirudin, sedangkan korban bernama Wachid Chadafi, keduanya warga Desa Ngenep, Karangploso, Kabupaten Malang. “Korban merupakan Supeltas tuna rungu dan wicara, saat itu sedang istirahat,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Ponsen menyebut, saat itu korban sedang istirahat untuk minum, usai menyeberangkan kendaraan. Tiba-tiba, ia didatangi 3 orang tak dikenal dengan mengendarai sepeda motor Honda Verza.

Berita Lainnya:
Ahok Sebut PDIP Tak Pernah Usung Anies Baswedan, Basarah Membantah: Masuk Bursa Pencalonan Sejak Juni 2024

“Salah satu pelaku kemudian langsung memukul pipi korban sebanyak 3 kali dan menendang korban satu kali,” tuturnya.

Sementara satu pelaku lainnya melontarkan kata-kata kasar kepada korban. Selanjutnya, ketiga pelaku langsung kabur melarikan diri. “Usai melakukan penganiayaan, ketiga pelaku langsung kabur melarikan diri,” terangnya.

Setelah kejadian itu, korban melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Polsek Karangploso. Pasca itu, polisi kemudian memburu dan berhasil menangkap pelaku, serta mengamankan barang bukti berupa kacamata korban yang pecah dan rekaman CCTV.

“Untuk motif penganiayaan ini masih masih kita dalami. Kalau terbukti akan kita proses lebih lanjut,” pungkasnya.


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya