Kamis, 31/10/2024 - 22:30 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan 3 Pj Bupati dan Pj Walikota di Provinsi Aceh
EDUKASI
EDUKASI

Waduh Mahasiswa Junior Disuruh Minum Oli, Video Aksi Perpeloncoan Diduga Terjadi di Kupang Viral

BANDA ACEH – Ramai beredar di media sosial video yang memperlihatkan aktivitas diduga mahasiswa senior Politeknik Negeri Kupang tengah melakukan perundungan tehadap juniornya.Tampak dalam video yang beredar para mahasiswa junior diminta berguling-guling di tanah dengan kondisi badan dipenuhi lumpur.

Aksi tesebut nampak seperti yang terlihat dalam unggahan video di akun instagram @wkwkmedsos, Selasa (29/10/2024).

Dalam video terlihat seorang wanita dengan menggunakan almamater biru sedang berteriak-teriak.

Diduga wanita tersebut merupakan mahasiswa senior yang sedang melakukan aksi perpeloncoan.

Sementara itu para mahasiwa junior tampak berada di tanah dengan menggunakan pakaian serba hitam.

Selain itu tubuh para mahasiswa junior tersebut juga dipenuhi oleh lumpur dari kaki hingga kepala.

“Satu video yang merekam ospek masa bimbingan (mabim) mahasiswa baru Politeknik Negeri Kupang (PNK) viral di media sosial.

Narasi pada video itu menyebutkan bahwa sang senior memaksa juniornya minum oli karena dinilai terlalu manja sebagai mahasiswa,” terang unggahan tersebut. 

Diperkirakan sudah sangat lelah, beberapa mahasiswa junior pun melakukan protes.

Namun aksi protes tersebut justru mendapat respon amukan hingga terdengar teriakan dari mahasiswa senior yang menyuruh para junior meminum oli.

Viralnya video perundungan itu pun langsung mendapat respon dari pihak kampus yang bertindak cepat.

Wakil Rektor III Bidang Kerja Sama dan Kemahasiswaan Politeknik Negeri Kupang, Jems Sine, mengungkapkan telah menelusuri video viral itu. Video itu direkam oleh mahasiswa senior yang ikut dalam kegiatan itu untuk dokumentasi.

Dipaparkannya, kasus ini telah ditangani oleh Jurusan Teknik Mesin. Dia mengklaim apa yang dinarasikan di media sosial berbeda jauh dengan kejadian sebenarnya.

“Bahasa yang dilontarkan oleh senior itu dihiberbolakan seakan-akan saat mereka mabim mereka itu minum oli, padahal tidak. Oli itu hanya dioleskan di muka mahasiswa baru,” jelas Jems.


Reaksi & Komentar

فَإِن طَلَّقَهَا فَلَا تَحِلُّ لَهُ مِن بَعْدُ حَتَّىٰ تَنكِحَ زَوْجًا غَيْرَهُ ۗ فَإِن طَلَّقَهَا فَلَا جُنَاحَ عَلَيْهِمَا أَن يَتَرَاجَعَا إِن ظَنَّا أَن يُقِيمَا حُدُودَ اللَّهِ ۗ وَتِلْكَ حُدُودُ اللَّهِ يُبَيِّنُهَا لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ البقرة [230] Listen
And if he has divorced her [for the third time], then she is not lawful to him afterward until [after] she marries a husband other than him. And if the latter husband divorces her [or dies], there is no blame upon the woman and her former husband for returning to each other if they think that they can keep [within] the limits of Allah. These are the limits of Allah, which He makes clear to a people who know. Al-Baqarah ( The Cow ) [230] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi